Mahasiswi Cantik Viral Jadi Kuli Angkut Semen di Pinrang Ternyata Atlet Pencak Silat

“Saya sejak kelas 3 SMP sudah ikut jadi buruh angkut semen. Dulu awalnya lihat orang tua selalu pulang malam dan tak menentu. Lalu saya ikut dan lihat pekerjaan ayah saya dan sejak itu membantunya,” ucapnya.
Ditanya soal pendapatannya, Nur Aini mengaku tidak menentu bergantung ada tidaknya kiriman semen.
“Biasanya satu truk itu bawa 850 sak semen. Satu sak semen itu dibayar Rp600,” ucapnya.
Nuraini punya secercah harapan ingin mengubah hidup keluarganya menjadi bisa lebih baik. Sebagai anak pertama, dia akan terus membantu orang tua dan sekolah adik-adiknya.
"Harapannya agar masa depan adik-adik saya lebih baik dari diri saya. Saya akan berusaha melakukan yang terbaik untuk membantu ekonomi keluarga," ucapnya.
Editor: Donald Karouw