get app
inews
Aa Text
Read Next : DPW Perindo Sulsel Konsolidasikan 24 DPD, Nurdin Abdullah Serukan Penguatan Kerja Kolektif

Gubernur Nurdin Abdullah: Tak Perlu Khawatir Pasokan Sembako Selama Ramadan

Jumat, 24 April 2020 - 11:20:00 WITA
Gubernur Nurdin Abdullah: Tak Perlu Khawatir Pasokan Sembako Selama Ramadan
Ilustrasi sembako. (Foto: Istimewa).

BULUKUMBA, iNews.id - Kepala daerah diminta mengawasi ketat warga yang masuk dalam klaster Ijtima Dunia 2020 di Kabupaten Gowa. Sebagian dari mereka dinyatakan positif corona setelah pulang ke daerah masing-masing.

Hal ini disampaikan di hadapan Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah, di Posko Penanganan Covid-19 di Kabupaten Bulukumba, Kamis (23/4/2020).

"Alhamdulillah Pak Gubernur kami terus memantau perkembangan klaster Ijtima Dunia 2020 dan semua pemudik, serta orang asing yang masuk ke Bulukumba," kata Bupati Bulukumba, AM Sukri Sappewali, Kamis (23/4/2020).

Selain itu, Sukri Sappewali juga melaporkan bahwa kebutuhan bahan pokok untuk bulan Ramadan sementara terhitung cukup untuk memenuhi kebutuhan warga selama tiga bulan ke depan.

"Alhamdulillah, kami Pak Gubernur untuk bantuan dari Pemprov Sulsel cukup membantu baik APD maupun paket sembako," katanya.

Sementara itu, Gubernur Nurdin Abdullah mengatakan, semua daerah tidak usah khawatir dengan kebutuhan bahan pokok seperti sembako dan gula pasir yang pasokannya sudah dipastikan aman.

"Alhamdulillah kebutuhan kita selama tiga bulan lebih dari cukup. Ini ada lagi datang baru puluhan ton gula," katanya.

Menurut dia, pemerintah daerah tetap harus meminta masyarakat menjalankan anjuran pemerintah selama bulan Ramadan. Di antaranya, kata dia, melaksanakan aktivitas Salat Tarawih di rumah.

"Kita berharap betul-betul jalan apa yang menjadi larangan dari Menteri Agama. Kita beribadah di rumah saja, termasuk salat tarawih juga," ujarnya.

Editor: Andi Mohammad Ikhbal

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut