get app
inews
Aa Text
Read Next : Hujan Disertai Angin Kencang, Pohon Besar Tumbang Timpa 4 Mobil di Kantor Gubernur Sulsel 

Bayi 5 Bulan di Makassar Sudah 2 Kali Dicekik Ayah Pemabuk dan Pernah Dibuang

Sabtu, 17 Oktober 2020 - 20:56:00 WITA
Bayi 5 Bulan di Makassar Sudah 2 Kali Dicekik Ayah Pemabuk dan Pernah Dibuang
Kiki menggendong cucunya yang selamat setelah nyaris tewas dicekik ayahnya di Mapolsek Panakkukang, Kota Makassar, Sulsel, Sabtu (17/10/2020). (Foto: iNews/Muhammad Nur Bone)

Atas kejadian tersebut, ibu korban yang ditemani sang nenek akhirnya melaporkan suaminya ke Mapolsek Panakkukang, Kota Makassar. Ibu korban berharap suaminya diproses hukum karena menganiaya anaknya hingga nyaris tewas.

Dari keterangan nenek korban, Kiki, penganiayaan cucunya terjadi saat dia tidak berada di rumah. Namun, seorang warga yang mengetahui kejadian tersebut melaporkan kepada dia bahwa cucunya dicekik oleh ayah kandungnya.

Kiki langsung bergegas ke rumah. Dia melihat putrinya berteriak dan tampak syok melihat cucunya sudah tak sadarkan diri setelah dicekik ayahnya. Kiki segera menggendong cucunya dan membawa ke rumah tetangga untuk mendapat pertolongan pertama. Beruntung, bayi itu masih bisa diselamatkan. Namun, luka memar masih membekas di bagian lehernya.

“Cucu saya sudah sempat pingsan, badannya kaku. Saya langsung bawa untuk ditolong tetangga dan akhirnya bisa diselamatkan,” kata Kiki di Mapolsek Panakkukang.

Dari keterangan yang dia peroleh, pelaku tidak hanya sekali ini bertindak kejam kepada anaknya. Saat bayinya masih berumur tiga bulan, pelaku juga pernah mencekik dan sempat membuangnya ke sebuah ruko.

Beruntung seseorang yang melihat kejadian ini melaporkan kepadanya. Dia pun bergegas mengambil anak tersebut dari ayahnya. “Jadi ini bukan pertama kalinya, dulu juga sudah pernah cucu saya dibuang bapaknya di ruko. Saya juga tahu dari orang lain,” katanya.

Editor: Maria Christina

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut