Weekend Story: Kampus Islam Jadi Pabrik Duit Haram, Kok Bisa?. (Foto: iNews.id).

Uang Palsu Bisnis Menggiurkan 

Pengamat politik dari Universitas Jayabaya, Igor Dirgantara menilai uang palsu menjadi bisnis yang menggiurkan karena ada permintaan yang tinggi. Ada beberapa fakor yang menyebabkan orang memilih bisnis ilegal ini.

"Penyebabnya bisa karena lilitan utang, kemiskinan atau budaya jalan pintas untuk bisa hidup senang dari masyarakat bawah," ujar Igor dalam perbincangan dengan iNews.id.

Menurutnya, uang palsu dicetak biasanya marak ketika putaran uang meningkat. Misalnya, kata dia pada hari raya, menjelang tahun baru atau saat pilkada berlangsung.

Padahal, lanjut dia risiko bisnis terlarang ini sangat tinggi, jika tertangkap tangan hukuman maksimalnya seumur hidup. Dapat dipahami, jika para pelaku mencari tempat yang dianggap aman dalam melancarkan bisnis ilegal tersebut.

"Oleh karena itu, tempat yang dianggap aman seperti institusi pendidikan menjadi pilihan untuk melakukan praktik percetakan uang palsu tersebut," ucapnya.

Dia menuturkan, kasus ini telah mencoreng dunia pendidikan. Wajar, kata dia jika kalangan akademisi terkaget-kaget atas terkuaknya bisnis haram di lingkungan UIN Alauddin Makassar.

"Intinya, memalukan," kata Direktur Eksekutif Survei dan Polling Indonesia ini.


Editor : Kurnia Illahi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network