“Berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium forensik oleh kedokteran forensik, korban Jumatia tewas karena benturan atau hantaman benda keras berupa balok kayu dengan kepala remuk,” katanya.
Diketahui, pembunuhan suami terhadap istri tersebut terkuak setelah anak pertama korban, DA melapor ke Polretabes Makassar usai dianiaya bapaknya, Henky Talik.
Korban kemudian menceritakan kasus ibunya bukan lari bersama lelaki lain seperti dalih pelaku selama ini melainkan dibunuh secara sadis oleh bapaknya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait