ilustrasi ijazah palsu. (Foto: Istimewa)

MAKASSAR, iNews.id - Oknum dosen salah satu kampus swasta di Kota Makassar, Sulawesi Selatan diduga terlibat dugaan penipuan bermodus menjanjikan ijazah tanpa kuliah. Para korban dimintai uang Rp8-10 juta guna mendapat ijazah S1 tanpa kuliah. 

Kasus ini diungkap Unit Reskrim Polsek Rappocini berdasarkan laporan sejumlah korban. Satu orang pelaku telah diamankan yakni TF (3), sedangkan oknum dosen perempuan berinisial Y masih dalam pengejaran.

Panit 2 Reskrim Polsek Rappocini Ipda Ahmad S Hajar mengatakan, ada sembilan orang menjadi korban. Untuk pelakunya sejauh ini teridentifikasi dua orang, termasuk oknum dosen. 

Untuk pelaku TF diamankan petugas di kontrakannya di kawasan Jalan Rappocini, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Rabu (17/11/2021) malam. Dia diamankan bersama barang bukti kartu ATM yang diduga untuk menampung hasil tipuan.

"Aksi penipuannya sudah kurang lebih satu tahun. Ada dua korban yang melapor karena tak menerima ijazah S1 yang dijanjikan para pelaku. Total korban ada 9 orang tamatan SMA, tidak pernah menempuh kuliah sama sekali," ujar Hajar, Kamis (18/11/2021).

Dia menambahkan, pelaku TF berperan sebagai pencari korban dengan iming-iming bisa memiliki ijazah tanpa kuliah.

"Itu dilakukan atas suruhan oknum dosen yang DPO ini dengan dijanjikan iming-iming upah jika berhasil merekrut orang," katanya.


Editor : Donald Karouw

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network