"Mungkin karena kecintaanya kepada saya, jadi foto itu tidak dibuka," katanya lagi.
Sebelumnya, pasien Covid-19 meninggal direbut paksa keluarga. Pihak keluarga sebelumnya sudah sepakat dengan Tim Gugus Covid19, agar dikubur di permakaman Covid-19 yang disiapkan pemerintah daerah. Namun, tiba-tiba jenazah yang sudah ada di dalam peti direbut paksa.
Putra pasien Covis-19, Alam Surya mengaku, warga mengambil peti jenazah itu karena penanganan jenazah tidak sesuai dengan prosedur. Saat itu, keluarga berencana membawa jenazah ke rumah duka.
"Jenazah masih mengenakan pakaian yang digunakan saat dirawat dan dikafani lalu dimasukan kedalam peti untuk di makamkan," ucapnya.
"Warga secara spontas mengambil jenazah tersebut, untuk dibawa pulang ke rumah duka, agar bisa di mandikan, dikafani dan disalatkan secara layak," kata Alam lagi.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait