MAROS, iNews.id – Seorang remaja bernama Hardiansyah Aminullah Nur (19) diduga menjadi korban panah salah sasaran, di Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Akibatnya, korban langsung dilarikan ke rumah sakit karena panah tertancap di bagian dada kanannya.
Berselang beberapa jam setelah kejadian, Satuan Tim Jatanras Polres Maros bersama Polsek Mandai melakukan pengejaran terhadap para pelaku.
Polisi pun berhasil mengamankan lima orang remaja di lokasi berbeda di Kecamatan Biringkanaya, Makassar. Pelaku yang diamankan yakni Aden (19), Rojjer (18), Muhammad Fahri (15), Nur Akbar (17) dan Anjas (15)
“Ini yang 15 tahun masih status pelajar SMP,” kata Kapolres Maros, AKBP Fathur Rahman, Jumat (4/3/2022)
Diduga motif penyerangan merupakan buntut balas dendam antara dua kelompok remaja dari dua perumahan berbeda di Kecamatan Biringkanaya, Makassar.
Namun, aksi penyerangan ini salah sasaran lantaran korban merupakan warga setempat dan bukan warga dari kedua bela pihak yang berselisi
“Pelaku merupakan kelompok anak remaja dari perumahan yang ada di Makassar dan mempunyai dendam kepada kelompok anak remaja lain yang sementara melakukan acara pemakaman. Namun korban warga sempat,” ujarnya.
Aksi penyerangan ini terekam kamera handphone milik warga. Dari rekaman video amatir warga, terlihat sekelompok remaja bersenjata busur kabur usai melakukan penyerangan di sekitar Jalan Pekuburan Islam, Desa Baji Mangngai, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.
Editor : Dita Angga Rusiana
Artikel Terkait