Menurut pengakuan salah satu nakes yang terlibat, Rinto Rahmat Belike, konten viral tersebut mereka buat saat tidak ada pasien. Saat itu, dia mengeklaim ketiganya sedang menunggu waktu pergantian piket.
"Tidak ada tendensi apapun. Kami mengaku salah atas apa yang kami perbuat. Kami juga siap menerima sanksi atas apa yang kami perbuat," tuturnya.
Tiga nakes tersebut terdiri atas dua bidan dan satu perawat. Mereka berstatus tenaga pembantu atau honorer di Puskesmas Lambung II.
Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait