Tragis! Nelayan Tewas Tersambar Petir di Pulau Kodingareng Makassar, 1 Orang Pingsan

MAKASSAR, iNews.id - Dua nelayan tersambar petir saat melaut di perairan Pulau Kodingareng, Kecamatan Sangkarrang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (3/12/2025) petang. Satu orang dilaporkan meninggal dunia, sedangkan seorang lainnya selamat meski mengalami luka serius.

Informasi diperoleh, keduanya merupakan warga Kabupaten Takalar. Identitas mereka bernama Irwan (38) dan Sangkala Dg Nambung (40). 

Baca Juga

Ngeri! 4 Petani di Serang Tewas Tersambar Petir di Sawah, 5 Orang Luka-Luka

Kronologi berawal saat keduanya memancing di perairan sekitar pulau. Cuaca semula normal sebelum berubah drastis menjadi gelap. Suara petir yang menggema membuat keduanya berusaha menepi ke daratan.

Namun sebelum mencapai tepian, petir menyambar perahu yang mereka tumpangi. Sambaran itu mengakibatkan Irwan meninggal dunia di lokasi. Sangkala sempat pingsan akibat insiden tersebut.

Baca Juga

Horor! Warga Tuban Tewas Tersambar Petir saat Hujan Deras

Kasubsipenmas Polres Pelabuhan Makassar Aipda Adil membenarkan insiden tersebut. Dia menjelaskan kejadian berlangsung sekitar pukul 17.45 WITA saat perubahan cuaca mendadak membuat situasi di laut cepat memburuk.

“Langit menghitam dan suara petir terdengar dengan intensitas tinggi, sehingga keduanya memutuskan untuk menepi ke pulau demi keselamatan,” kata Aipda Adil dikutip dari iNews Celebes, Rabu malam (3/12/2025).

Baca Juga

Berteduh di Bawah Pohon, Bocah 7 Tahun Tewas Tersambar Petir

Beberapa saat kemudian, petir menyambar perahu. Dampaknya langsung membuat Irwan tewas seketika di atas perahu. Rekannya, Sangkala, pingsan dan mengalami luka serius.

“Sambaran tersebut mengakibatkan Irwan, meninggal dunia di tempat. Sedangkan rekannya, Sangkala Dg Nambung, sempat pingsan akibat kejadian tersebut,” ucapnya.

Baca Juga

Tragis! Petani di Sampang Madura Tewas Disambar Petir saat Bekerja di Sawah

Setelah beberapa saat, Sangkala tersadar dengan kondisi tubuh penuh luka. Dia tetap berusaha mengarahkan perahu menuju daratan. Dengan sisa tenaga, dia berhasil menepikan perahu ke Pulau Kodingareng sekitar pukul 18.00 WITA.

Baca Juga

Petani di Kutai Kartanegara Ditemukan Tewas Tersambar Petir di Kebun, Posisi Sujud

Warga segera memberikan pertolongan pertama dan mengevakuasi korban selamat ke puskesmas. Jenazah Irwan disemayamkan sementara di rumah warga bernama Hj  Hasnia di Pulau Kodingareng. Proses pemulangan ke keluarga sedang dikoordinasikan.

Bhabinkamtibmas Pulau Kodingareng berkoordinasi dengan Polsek Galesong Selatan. Penanganan lanjutan dilakukan mencakup identifikasi korban, pendampingan keluarga, serta administrasi terkait kejadian. Aparat menegaskan pentingnya kewaspadaan cuaca saat melaut.

“Kami mengimbau kepada seluruh nelayan dan masyarakat pesisir untuk selalu memperhatikan kondisi cuaca sebelum melaut, khususnya di musim dengan intensitas petir dan hujan tinggi,” katanya.

Dengan satu korban meninggal dan satu luka berat, insiden nelayan tersambar petir Makassar menjadi peringatan keras bagi warga pesisir.

Editor: Donald Karouw