get app
inews
Aa Text
Read Next : Prabowo Rehabilitasi 2 Guru Luwu Utara yang Dipecat gegara Galang Iuran untuk Gaji Honorer

Tak Punya Uang Bayar Pesawat, Warga Rampi Gotong Jenazah Sejauh 60 Km

Minggu, 10 Februari 2019 - 22:45:00 WITA
Tak Punya Uang Bayar Pesawat, Warga Rampi Gotong Jenazah Sejauh 60 Km
Warga Rampi, Luwu Utara terpaksa menggotong jenazah anggota keluarga mereka sejauh 60 km karena tak mampu bayar pesawat. (Foto: iNews.id/Nasruddin Rubak)

LUWU UTARA, iNews.id - Video warga Rampi, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan yang menggotong jenazah Ranti Tanta sejauh 60 kilometer (km) viral di media sosial.

Pihak keluarga harus pasrah menandu jenazah anggota keluarga mereka karena tidak mampu membayar biaya pesawat yang dipatok Rp50 juta sebagai alat trasnportasi satu-satunya selain ojek.

Sebelum digotong, jenazah Ranti diantar menggunakan mobil ambulans dari RSUD Andi Djemma Masamba menuju Desa Bada Ngkaia, Kecamatan Lare, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. Selanjutnya jenazah digotong menuju Kecamatan Rampi melewati hutan belantara yang masih perawan dengan menggunakan sarung dan balok kayu.

Pihak keluarga memilih menggotong jenazah dari Poso karena wilayah ini merupakan wilayah terdekat dengan Kecamatan Rampi yang hanya berjarak 60 kilometer (km).

Kecamatan Rampi merupakan salah satu kecamatan terpencil dan terjauh dari Kabupaten Luwu Utara yang tidak bisa diakses menggunakan mobil karena belum memiliki infstruktur jalan. Warga yang ada di daerah tersebut hanya mengandalkan ojek dengan melewati tebing curam dan kubangan lumpur bekas jalan kerbau.

Sementara akses alternatif lainnya yakni dengan menggunakan pesawat Susi Air berukuran kecil yang hanya mampu membawa 10 penumpang.

Video warga Rampi yang menggotong jenazah Ranti Tanta yang meninggal pada Kamis, 7 Februari lalu kini telah viral dan menuai banyak simpati dari warganet. Tidak sedikit warganet yang mengecam sikap pemerintah daerah yang dianggap hanya menjadi penonton dan tak bisa berbuat apa-apa.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut