Sebelum Serang Rumah Warga, Sekelompok Pemuda Ini Ternyata Terlibat Tawuran dengan Remaja Sekitar
MAKASSAR, iNeews.id - Setelah menangkap pelaku penyerangan terhadap rumah warga di Jalan Datuk Patimang, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, fakta baru pun terungkap. Ternyata, sebelum melakukan aksi penyerangan rumah warga, para pelaku ini sempat terlibat aksi tawuran dengan sekelompok pemuda sekitar.
Kanit Reskrim Polsek Tallo Iptu Armin Nurdin mengatakan, awalnya para pelaku yang tergabung dengan kelompok Suangga menyerang sekelompok anak remaja di Jalan Tugu.
Namun, sambungnya, karena kalah jumlah, para pelaku dari kubuh Suangga kemudian memanggil teman-temannya dan menyerang ulang.
"Kelompok Jalan Tugu yang panik langsung kabur hingga memancing emosi para pelaku dan menyerang sejumlah warga di sekitar lokasi kejadian," katanya.
Enam orang diamankan
Setelah aksi penyerangan yang dilakukan sekelompok pemuda ini viral di media sosial, polisi kemudian melakukan penyelidikan dan penyidikan. Hasilnya, enam orang berhasil ditangkap.
Dia mengatakan, enam orang yang diamankan itu merupakan dari dua kelompok yang terlibat tawuran. Mereka, sambungnya, berinisial K, L, I, R, I, dan H.
"Seluruh pelaku di bawah umur, rata-rata usianya 15 tahun," ungkapnya.
Kata dia, pihaknya masih mengejar puluhan pelaku lainnya yang terlibat dalam aksi penyerangan dan pengerusakan rumah warga tersebut.
"Saat ini kami kembangkan lagi, dan siapa yang terlibat akan kami amankan," tegasnya.
Dari tangan pelaku, polisi menyita satu balok kayu dan beberapa serpihan batu yang digunakan para pelaku untuk menyerang rumah warga.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, keenam pelaku ini sudah ditahan di sel tahanan sementara di Polsek Tallo. Para pelaku ini nantinya akan diserahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Makassar.
Viral di media sosial
Sebelumnya, aksi penyerangan yang dilakukan sekelompok pemuda terhadap rumah warga di Jalan Datuk Patimang, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, sempat terekam Closed Circuit Television (CCTV).
Dalam rekaman CCTV yang beredar luas di dunia maya tampak terlihat sekelompok pemuda menyerang dan merusak sejumlah rumah warga.
Pemilik rumah yang sempat panik langsung menyelamatkan diri ke dalam rumah namun terus dikejar para pelaku dan rumahnya dilempari dengan batu, anak panah busur, dan senjata tajam.
"Kejadiannya jam 02.00 Wita, Pak. Datang tiba-tiba dari arah Mangade langsung menyerang dengan menggunakan parang, batu, dan ada yang pakai busur panah," katanya seorang warga bernama Rajaluddin.
Editor: Candra Setia Budi