get app
inews
Aa Text
Read Next : Khalid Basalamah Dinilai Bocorkan Materi Penyidikan Kasus Kuota Haji, Ini Respons KPK

Profil Ustadz Khalid Basalamah, Pernah Raih Penghargaan Multako Adduat Ulama Asia Tenggara

Selasa, 15 Februari 2022 - 17:15:00 WITA
Profil Ustadz Khalid Basalamah, Pernah Raih Penghargaan Multako Adduat Ulama Asia Tenggara
Profil Ustadz Khalid Basalamah. (Foto: Instagram Khlaid Basalamah).

JAKARTA, iNews.id - Ustadz Khalid Basalamah ramai menjadi perbincangan di media karena ceramahnya yang menyinggung tentang wayang. Rekaman videonya itu viral setelah diunggah ke media sosial.

Belakangan, Ustadz Khalid Basalamah meluruskan ceramahnya yang viral itu. Melalui akun Instagramnya dia menjelaskan, dalam jawaban potongan video yang viral itu tidak ada kata-katanya mengharamkan wayang.

"Saya mengatakan alangkah baiknya, dan kami sarankan, kami sarankan agar menjadikan Islam sebagai tradisi, jangan menjadikan tradisi sebagai Islam. Dan tidak ada kata-kata saya di situ mengharamkan (wayang)," ujarnya.

Ustadz Khalid Zeed Abdullah Basalamah atau lebih dikenal Khalid Basalamah merupakan penceramah kelahiran Makassar, Sulawesi Selatan 1 Mei 1975. Dia dikenal sebagai Ustadz Salafi.

Pada 1999, dia mulai mengisi khotbah Jumat di tempatnya mengajar dan menempuh pendidikan untuk gelar master, Universitas Muslim Indonesia (UMI). 

Seiring berjalannya waktu dia kemudian banyak memenuhi tawaran menjadi khatib hingga mengundurkan diri dari pekerjaannya sebagai dosen. Setelah itu, dia mulai membuka kelas hadis secara gratis.

Mohammad Muhtador dari IAIN Kudus menilai Khalid Basalamah menggabungkan pengetahuan akademisi berdasarkan kitab-kitab ulama terdahulu seperti Bulughul Maram karya Ibnu Hajar al-'Asqalani atau Minhajul Muslim karya Abu Bakar al Jazairi dengan penyampaian prasarana modern, seperti YouTube dan media sosial lainnya.

Selain menyiarkan konten dakwah dalam gaya bahasa yang sederhana, Khalid Basalamah juga membagikan aktivitas dakwah di media sosial untuk menjangkau khalayak luas.

Pada Pertemuan Ulama serta Dai se-Asia Tenggara, Eropa dan Afrika ke-3 pada 2017, Khalid Basalamah mendapatkan penghargaan ulama dan dai kehormatan dari Multaqo Adduat dan Ulama Asia Tenggara.

Khalid Basalamah selama ini dikenal kontroversial karena ceramahnya dinilai tidak sejalan dengan tradisi Islam kaum Nahdliyin. Puncaknya, pengajian yang menghadirkan Khalid Basalamah di Sidoarjo dibubarkan GP Ansor dan Banser.

Kini kontroversial Khalid Basalamah kembali mencuat setelah rekaman video ceramah sebelumnya diunggah ke media sosial. 

Dalam ceramahnya dia menyebut tradisi yang tidak sesuai agama Islam harus ditinggalkan. Jawaban ini menanggapi pertanyaan salah satu jemaah tentang tobatnya seorang dalang.

Editor: Kurnia Illahi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut