get app
inews
Aa Text
Read Next : Pandji Pragiwaksono Dilaporkan ke Polisi, Dianggap Rendahkan Adat Toraja

Mengenal Upacara Rambu Solo Tana Toraja yang Dibuat Candaan Pandji Pragiwaksono

Selasa, 04 November 2025 - 19:23:00 WITA
Mengenal Upacara Rambu Solo Tana Toraja yang Dibuat Candaan Pandji Pragiwaksono
Upacara Rambu Solo salah satu adat yang masih dipegang teguh masyarakat Toraja. (Foto: Ant)

Dalam upacara terdapat dua perbedaan golongan masyarakat dalam jumlah hewan yang akan disembelih untuk merayakan pesta, yakni golongan Rapasan (Bangsawan) jumlah kerbau yang serahkan berkisar 24 sampai seratus ekor. 

Golongan Tana Bassi (menengah) wajib memberikan 8 ekor kerbau dan 50 ekor babi. Jumlah yang diinginkan harus terpenuhi, supaya dapat mengantarkan jenazah ke tempat tinggi atau disemayamkan pada tebing. 

Jika belum terpenuhi maka akan disimpan di atas tongkonan (rumah adat Toraja) dan diibaratkan sebagai orang yang sakit.

Rambu Solo terdiri atas dua kata yakni, Rambu yang berarti asap dan Solo yang bermakna turun.  bertujuan mengantarkan jiwa yang mati menuju alam roh bertemu para kerabat yang telah tiada. Alam keabadian dalam adat Toraja disebut Puya.  

Terdapat banyak alat yang dipergunakan dalam upacara  adat ini seperti: 

1. La’bo (parang), dipergunakan untuk menyembelih hewan yang dikurbankan beserta memotong  bambu. 

2. Tallang (bambu), untuk membuat pondok dan memasak daging babi dengan daun pepaya.

3. Bayu lotong (baju hitam), dipakai sebagai tanda duka cita atas perginya kerabat tercinta.

4. Sambu’ lotong (sarung hitam) sama seperti baju hitam sarung juga dimaknai sebagai wujud kegelapan. Masyarakat Toraja memiliki ciri khas dalam berbusana yakni menggunakan kain sarung, sebagai tanda kesopanan.

5. Sepu’ (tas khas Toraja) berupa kain tenun yang dihiasi aksesoris dibagian ujungnya. digunakan untuk membagikan kapur, sirih, gula - gula maupun rokok kepada pelayat.

6. Gayang (keris yang pada ujung dan wadah berselimut emas) dipasangkan pada pondok dengan menghadap barat dengan jumlah genap sebagai wujud laki- lagi mulia nan gagah.

7. Kandaure merupakan perhiasan yang biasa digunakan oleh kaum wanita. 

8. Bombongan adalah alat musik yang dipergunakan memnandakan dimulai dan berakhirnya acara.

9. Kaseda yaitu berupa kain merah untuk kegiatan Ma’pasonglo.

10. Tedong (kerbau), bagi masyarakat Toraja kerbau diibaratkan sebagai hewan yang istimewa dan melambangkan kesejahteraan. Sehingga memiliki harga yang fantastis 

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut