Melawan saat Ditangkap, Seorang Komplotan Perampok di Makassar Ambruk Ditembak Polisi
MAKASSAR, iNews.id - Polisi menangkap seorang anggota geng motor yang juga komplotan perampok di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Pelaku dilumpuhkan karena berusaha kabur dan melawan petugas saat akan diamankan.
Panit II Reskrim Polsek Wajo, Iptu Darmawangsa mengatakan, pelaku atas nama Bagas (32), rekan dari Imran alias Bocah yang sudah diamankan sebelumnya. Peranannya dalam komplotan ini sebagai joki.
Dalam beraksi, geng motor ini menargetkan korban yang baru keluar dari toko dan masuk ke dalam mobil. Salah satu dari mereka berpura-pura menanyakan alamat, hingga memaksa korban keluar dari kendaraannya.
"Tugas dia mengajak bicara korbannya. Saat lengah, rekan-rekannya langsung melakukan eksekusi," kata Darmawangsa kepada wartawan di Mapolsek Wajo, Kota Makassar, Sulsel, Kamis (27/2/2020).
Ketika korban lengah, dua rekan pelaku yakni Bocah dan seorang lagi yang masih DPO langsung masuk diam-diam ke dalam mobil dan menggasak barang-barang berharga korban.
Dari laporan yang diterima polisi, sejumlah mengaku kehilangan uang tunai, ponsel dan dompet mereka yang berisi surat-surat serta ATM. Saat beraksi, komplotan ini berjumlah dua hingga tiga orang.
"Pelaku Bagas ini juga seorang residivis yang baru keluar November lalu," ujar dia.
Kasus ini masih dalam penyelidikan polisi. Petugas juga sedang mengejar seorang lagi rekan Bagas dan Bocah yang sudah dikantongi identitas dan keberadaannya.
Bagas yang belum lama bebas, kini harus mendekam di sel tahanan Mapolsek Wajo. Dia dijerat pasal 362 tentang Pencurian dengan ancaman hingga lima tahun penjara.
Editor: Andi Mohammad Ikhbal