get app
inews
Aa Text
Read Next : Viral Video Perpeloncoan Mahasiswa Baru Cium Kening, UNSRI Bekukan Himateta

Kasus Ospek Mahasiswa Baru Poltekkes Makassar Dicekoki Miras, Polisi Amankan 3 Orang

Kamis, 14 Juli 2022 - 19:51:00 WITA
Kasus Ospek Mahasiswa Baru Poltekkes Makassar Dicekoki Miras, Polisi Amankan 3  Orang
Polisi mengamankan tiga mahasiswa senior terduga pelaku kekerasan saat Ospek mahasiswa baru Poltekkes Makassar. (Foto: ilustrasi/ist)

MAKASSAR, iNews.id – Polisi mengamankan tiga orang terkait kasus kekerasan saat masa orientasi pengenalan kampus (ospek) belasan mahasiswa baru Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan (Poltekkes) Makassar. 

Ketiga orang yang merupakan mahasiswa senior itu diduga pelaku kekerasan dan mencekoki mahasiswa baru dengan minuman keras (miras). 

Kapolsek Rappocini Kompol Amrin mengatakan, sudah tiga orang yang diamankan terkait kasus ospek tersebut. Mereka masih diperiksa sebagai saksi.

"Iya ada laporan dari mahasiswa berinisial MH. Untuk sementara kami mengamankan tiga orang diduga pelaku penganiayaan oknum mahasiswa Poltekkes Kemenkes Makassar. Mereka masih aktif," katanya, Kamis (14/7/2022). 

Dia menambahkan, status ketiga oknum mahasiswa senior tersebut bisa dinaikkan statusnya sebagai tersangka bergantung hasil penyidikan dan pemeriksaan. 

“Kami masih menunggu hasil perkembangan pemeriksaan dari ketiga mahasiswa yang diduga sebagai pelaku penganiayaan terhadap belasan mahasiswa baru tersebut, apakah statusnya dinaikkan dari saksi ke tersangka," ujarnya.

Kasus dugaan kekerasan dalam ospek mahasiswa baru di Poltekkes Makassar itu mencuat setelah salah satu korban menceritakan ke orang tuanya. 

Salah satu korban berinisial MH menceritakan, saat itu dia bersama 11 rekannya dianiaya setelah menjalani ospek oleh panitia pelaksana. Mereka tiba-tiba diculik lalu digiring ke sebuah rumah kos.

"Saat pulang ospek kami lagi berada di depan gerbang kampus. Datang senior dan juga ada alumni langsung membawa kami ke sebuah rumah kost," ujar MH.

Saat di dalam rumah kos tersebut, dia bersama 11 rekannya disuruh meminum minuman alkohol. Korban menolak lalu disiksa sejumlah seniornya.

"Di situ kami dipaksa minum miras. Kalau tidak mau kami disiksa," katanya. 

Menurutnya, para senior dan alumni melakukan kekerasan dengan menampar dan memukul secara berulang-ulang.

"Kami dipukul dan ditampar kalau tidak mau minum minuman beralkohol yang diberikan," ucapnya.

Aksi itu pun diketahui para panitia sehingga belasan mahasiswa baru itu diantar pulang ke rumahnya masing-masing. Namun, salah satu orang tua korban tidak menerima kejadian tersebut dan membawa anaknya ke Polsek Rappocini untuk membuat laporan polisi.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut