Namun tahun ini porsinya satu per tiga dari jumlah yang dibutuhkan, sehingga BKPSDM mengajukan jumlah maksimal yakni 1.028 tenaga guru PPPK. Itupun dikurangi kembali menjadi 966 formasi.
Rencana untuk memenuhi kuota yang dibutuhkan, Makassar secara bertahap akan memenuhi kebutuhan tersebut pada tahun-tahun berikutnya.
"Jadi mungkin ini bertahap untuk penuhi kebutuhan guru kita," kaytanya.
Sementara terkait status PPPK, Kadir beralasan guru PPPK dipilih lantaran dianggap lebih produktif ketimbanga ASN. Selain itu, juga telah menjadi arahan khusus dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).
"Karena memang arahannya kepala BKN itu, ke depannya memang diminta perbanyak PPPK. Supaya betul-betul mereka. Biasanya kan kalau orang sudah jadi PNS jadi malas-malas," katanya.
Editor: Andi Mohammad Ikhbal













