2 Warga Bulgaria Pembobol ATM di Makassar Ditangkap
MAKASSAR, iNews.id – Polrestabes Kota Makassar menangkap dua Warga Negara Asing (WNA) dari Bulgaria yang mencoba membobol ATM di Kota Makassar dengan menggunakan alat skimming. Polisi juga menyita barang bukti puluhan alat skimming.
Kedua tersangka Ivo Todorof (45) dan Stoyo Ganchev (40), beraksi Selasa dini hari di sebuah ATM yang berada di Jalan Veteran, Kecamatan Makassar, Sulsel. Aksi keduanya diketahui oleh warga dan petugas sekuriti saat hendak memasang alat skimming. Sadar tertangkap basah, keduanya kabur dan meninggalkan sejumlah alat bukti seperti alat skimming, mesin bor, kartu ATM, dan mobil.
Kasat Narkoba Polrestabes Makassar, Kompol Diari Estetika mengatakan, Tim Satgas Khusus Penegakan Hukum (Satgassus Gakkum) Polrestabes Makassar menangkap kedua WNA Bulgaria itu setelah mendapat laporan dari warga. Tim mengamankan keduanya dari penginapan mereka.
“Kedua pelaku ini tertangkap di salah satu penginapan di Pulau Barrang Lompo Kota Makassar. Keduanya sudah beraksi di Kota Makassar sejak tanggal 3 Juni 2018 lalu,” kata Diari Estetika di Mapolrestabes Makassar.
Selain mengamankan alat bukti skimming di tempat penginapan kedua tersangka, polisi juga menyita sejumlah alat yang digunakan warga asing tersebut untuk melancarkan aksinya seperti bor, lem, dan laptop. Polisi juga menemukan dompet berisi sejumlah ATM, serta paspor dari Bulgaria.
Sementara itu, salah satu tersangka bernama Ivo Todorof mengaku baru dua hari tinggal Makassar. Mereka berencana tinggal selama 20 hari di Indonesia dengan alasan untuk liburan.
Kedua WNA Bulgaria pelaku perusakan atau pencurian pemberatan itu dikenakan Pasal 363 ayat 1 dan 4 e juncto Pasal 53 ayat 1 KUHP dengan ancaman hukuman sembilan tahun penjara. Selain itu, mereka juga dikenakan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE). Polrestabes Makassar juga sudah melapor ke Kedutaan Besar Republik Bulgaria dan mengirim surat penangkapan untuk kedua warga negaranya.
Editor: Maria Christina