Puluhan emak-emak di Kabupaten bantaeng mengadang para demonstran karena melakukan aksi unjuk rasa dengan menutup jalan hingga mengganggu aktivitas warga. (Foto: iNews)

“Terganggunya transportasi umum dan pribadi, terhambatnya pelayanan publik, seperti fasiitas kesehatan dan perkantoran, penurunan aktivitas ekonomi, dan  terganggunya proses belajar mengajar," katanya. 

Meski berhadapan dengan pengunjuk rasa, Sirajuddin mengaku menggunakan pendekatan humanis dan religius agar tidak terjadinya kesalahpahaman yang bisa menimbulkan keributan.

"Tujuan utama kita membuka jalan secara damai melalui pendekatan sosial dan spiritual yang menyentuh para peserta aksi. Alhamdulilah berhasil," katanya. 


Editor : Kastolani Marzuki

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network