MAKASSAR, iNews.id – Sebanyak 12 warga dan jemaat yang menjadi korban ledakan bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar masih dirawat intensif di Rumah Sakit Polri Bhayangkara Kota Makassar Sulawesi Selatan. Kondisi mereka terus membaik.
Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol E Zulpan mengatakan, ke-12 korban dirawat di dua rumah sakit berbeda, yakni Rumah Sakit (RS) Polri Bhayangkara Makassar dan RS Siloam.
“Mereka umumnya mengalami luka bakar di bagian lengan, kaki, hingga kepala sehingga harus dilakukan perawatan intensif. Sampat saat ini mereka masih mendapat penanganan,” kata Kombes Pol E Zulpan saat mengunjungi salah satu korban yang masih menjalani perawatan intensif di RS Polri Bhayangkara Kota Makassar, Selasa (30/3/2021).
Diketahui, ledakan bom bunuh diri itu mengakibatkan 19 warga dan jemaat Gereja Katedral Makassar menjadi korban. Sebagian di antaranya telah diizinkan pulang. Mereka bisa menjalani rawat jalan di rumah masing-masing lantaran hanya mengalami luka ringan.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait