Ilustrasi bayi. (Foto: Okezone)

Sesampainya di RSUD Kota Kendari, pihak RS tidak bisa menerima bayi tersebut. Alasannya, karena bayi sudah meninggal dunia. Dengan kabar duka yang menyelimuti keluarga itu, mereka kembali menggunakan taksi online membawa jenazah bayi ke Poasia. 

"Setelah itu, ini bayi kita bawa pulang di rumah duka di Anduonohu dekat SMP 5 Kendari untuk dimakamkan," katanya.

Tak lama kemudian, Puskesmas Poasia juga merujuk ibu bayi tersebut di RSUD Kota Kendari. Saat ini, sang ibu masih dalam perawatan sedangkan bayi telah dimakamkan.

Atas peristiwa yang menimpanya, pihak keluarga menyayangkan tindakan Puskesmas Poasia atas kelalaian tersebut. Mereka mendesak kepala puskesmas agar segera memberi sanksi tegas kepada anggotanya.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Poasia, Hasmira mengaku, belum mengetahui pasti kronologi kejadian tersebut. Tetapi, dia sedang memanggil dan meminta penjelasan dari petugas yang terlibat dalam perawatan pasien itu.

"Kami selesaikan dulu secara internal. Maaf ya, saya belum bisa berkomentar banyak," ujarnya.


Editor : Nani Suherni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network