Sejumlah pengungsi terdampak banjir di Masjid Raya Jabal Nur Blok 10 Perumnas Antang, Kecamatan Manggala, Makassar, Sulawesi Selatan. (Foto: Antara/Darwin Fatir)

MAKASSAR, iNews.id - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Achmad Hendra Hakamuddin meminta camat di daerah rawan banjir untuk kembali bersiaga selama sepekan. Hal ini menyusul hujan dengan intensitas tinggi masih akan terjadi pekan ini.

"Diharapkan para camat untuk selalu standby dan memonitoring daerah masing-masing serta melaporkan secara periodik perkembangan terbaru di wilayahnya," kata Hendra di Makassar, Minggu (12/12/2021).

Dia menambahkan, sesuai prediksi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) hujan dengan intensitas tinggi, sedang akan terjadi pada 14-18 Desember 2021, sehingga masyarakat dan pejabat kecamatan tetap waspada dan siaga terjadi banjir susulan.

Dari data BPBD Makassar, tercatat ada enam kecamatan masuk dalam kategori rawan terendam banjir, seperti Kecamatan Biringkanaya, Tamalate, Manggala, Panakukang, Tamalanrea dan Rappocini.

Sebelumnya, seluruh pengungsi yang terdampak pascabanjir pada enam kecamatan di lokasi pengungsian banyak yang sudah pulang ke rumah masing-masing.

Kendati genangan banjir sudah surut, namun Pemerintah Kota Makassar melalui BPBD meminta masyarakat untuk tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya kembali hujan dengan intensitas tinggi di wilayah kota.

Selain itu, informasi peringatan dini dari BMKG tentang adanya fenomena La Nina dampaknya masih mengintai wilayah Indonesia dan diperkirakan masih akan berlangsung hingga Februari tahun 2022.


Editor : Nani Suherni

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network