MAKASSAR, iNews.id - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Nurdin Abdullah, menggelar rapat bersama Forkopimda dan Wali Kota Iqbal Suhaeb, membahas pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Kebijakan itu nantinya akan menjadi langkah terakhir mencegah pandemi virus corona.
Nurdin mengatakan, dalam rapat tersebut dilakukan evaluasi kondisi Sulsel terakhir dan mengkaji langkah pencegahan Covid-19 di Kota Makassar. Namun, kata dia, banyak hal yang mesti disiapkan untuk PSBB.
"Beberapa hal lagi kita kaji apakah sudah memenuhi syarat sebagai PSBB. Saya kira tidak mudah langsung kita usulkan, banyak hal yang menjadi persyaratan," kata Nurdin Abdullah.
Dalam rapat tersebut, kata dia, sementara ini menekankan pada program jaring pengaman sosial, terutama bagi mereka yang bekerja di sektor informal. Lalu solusi penerapan social dan physical distancing, menurut dia, sejauh ini belum diterapkan oleh masyarakat secara maksimal.
"Sekarang sudah menyebar kemana-mana. Karena itu, strategi kita adalah ingin melakukan social distancing secara masif," sebutnya.
Langkahnya dengan memanfaatkan jaringan unsur pemerintah hingga ke bawah sampai jaringan tingkat RT/RW, dari kepolisian punya jaringan sampai Babinkamtibmas dan TNI dengan Babinsa. Semua unsur harus bersinergi.
Menuru Nurdin, pada prinsipnya, penerapan PSBB di Sulsel sudah berjalan, di antaranya bahwa sekolah atau belajar dilakukan di rumah, dan begitu pulan bekerja dari rumah.
"PSBB langkah akhir kita lakukan. Selama masih ada upaya pencegahan, akan kita lakukan lebih dulu," katanya.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait