Tradisi suku Bugis, salah satunya Sigajang Laleng Lipa pertarungan laki-laki dalam sarung. (Foto: Youtube).

3. Tarian Maggiri atau Mabbissu

Tarian Maggiri merupakan tradisi suku bugis berupa tarian yang dipertunjukkan oleh seseorang atau beberapa orang Bissu, seorang wanita pria (waria) dalam kepercayaan Bugis yang dipercayakan untuk menjadi penghubung antara dewa langit dengan manusia biasa.

4. Massallo Kawali

Massallo Kawali memiliki arti, bermain asing-asing atau gobak sodor menggunakan kawali atau badik. Tradisi ini berupa atraksi yang berasal dari Kabupaten Bone. Badik yang digunakan oleh para pemain merupakan badik asli.

Sebelum melaksanakan atraksinya, akan terdapat ritual-ritual khusus untuk menghindarkan peserta dan penonton dari hal-hal yang tidak diinginkan. Atraksi ini memiliki simbol berupa semangat para pemuda Bugis untuk melindungi atau mempertahankan harga diri dan tanah kelahiran dari musuh atau penjajah.

5. Mappadendang

Mappadendang dikenal sebagai pesta tani, yaitu tradisi Bugis untuk mengucapkan bentuk syukur kepada Tuhan atas keberhasilan dalam memanen padi.

Tradisi ini identik dengan tradisi menumbuk gabah yang ada di dalam lesung yang memiliki nilai magis. Hal tersebut dilakukan dengan cara penyucian gabah yang masih terikat dengan batang dan terhubung dengan tanah yang menjadi ase (beras) dan nantinya akan menyatu dengan manusia.

6. Angngaru

Angngaru merupakan suatu ikrar kesetiaan rakyat atau prajurit kepada sang pemimpin, seperti raja. Raja merupakan sosok berjiwa pengayom sehingga banyak disenangi rakyatnya.  

Saat genderang perang ditabuh, akyat segera menyerahkan diri dan siap mengorbankan jiwa raga mereka demi menjalankan titah sang raja

7. Mapacci

Mappacci merupakan suatu adat dalam pernikahan dari Suku Bugis yang dilakukan sebelum akad nikah atau ijab kabul. Mappacci atau Mappaccing ini berasal dari kata, Paccing yang berarti bersih, hal ini memiliki maksud untuk membersihkan semua faktor yang menghambat pernikahan. 

Tradisi ini biasanya dihadiri oleh segenap keluarga dengan melengkapi segala peralatan yang harus dipenuhi. Peralatan untuk tradisi Mappacci, yaitu pacci, daun kelapa, daun pisang, bantal, gula, sarung sutera, lilin dan masih banyak lagi. 

Prosesi dari tradisi Mappacci sudah diwariskan secara turun-temurun dari nenek moyang dengan berbagai makna dan nasehat yang baik bagi kedua mempelai. Demikian penjelasan beberapa tradisi unik Suku Bugis yang menarik.


Editor : Kurnia Illahi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network