Petugas memberikan penanganan terhadap sapi yang diduga terjangkit virus Jembrana di Kolaka Timur. (Foto: MPI/Muh Rusli)

Awal mula temuan sapi yang positif terinfeksi virus pada kedua wilayah setempat setelah dilakukan pemeriksaan sampel darah dengan metode Uji Konv-PCR oleh Balai Besar Veteriner. Para peternak saat ini diimbau karantina atau isolasi terhadap ternak sapi yang diduga terinfeksi dan menyegerakan diri melapor kepada petugas kesehatan hewan.

Penyemprotan desinfektan di area kandang harus dilakukan setiap hari. Hal itu untuk menghalau lalat dan nyamuk penghisap darah tidak menyebarkan virus penyakit jembrana ke ternak lainnya. 

"Saat ini kami butuh 20.000 dosis vaksin. Usulan ini sudah kami ajukan ke Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian," ucapnya.


Editor : Donald Karouw

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network