Teror Gengster Bersenjata Double Stick di Palopo Resahkan Warga

PALOPO, iNews.id - Aksi gengster bersenjata double stick di Kota Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel), meresahkan warga. Sedikitnya tiga orang mengaku menjadi korban kekerasan para pelaku.
Seorang warga atas nama Helis (50) mengatakan, mendapat luka lebam di wajah karena diserang para pemuda ini. Dia mengaku berhasil kabur, namun motornya dirusak anggota gengster tersebut.
"Saya kabur, tapi motor saya tinggal dan dirusak mereka," kata Helis yang mengaku diserang di Jalan Durian, Kecamatan Wara, Kota Palopo, Sulsel, Selasa (22/9/2020).
Warga lainnya, Heri (53), menjalani perawatan intensif di ruang ICU RSUD Sawerigading. Dia mengaku ditikam para pelaku yang bersenjata double stick dan samurai.
"Saya jatuh di selokan. Lalu diserang oleh mereka, ada yang memukul pakai batu dan menikam," ujar dia.
Seorang korban lagi seorang wanita lansia, Surya (60) yang juga pedagang buah. Dia turut menjadi korban serangan double stick para pelaku dan mengenai lengan kirinya.
"Tapi satu orang saya pukul pakai timbangan buah," ujar dia.
Kasat Reskrim Polres Palopo, AKP Andi Aris Abubakar, membenarkan adanya aksi teror sejumlah anggota geng motor di jalan-jalan raya pada malam hari. Kasus ini pun masih dalam penyelidikan polsisi.
"Sementara lidik, nanti ada perkembangan kami sampaikan," ujar dia.
Editor: Andi Mohammad Ikhbal