Tanggul Jebol, Ratusan Rumah di Luwu Utara Terendam Banjir
LUWU UTARA, iNews.id - Tingginya intensitas curah hujan yang terjadi di wilayah Kabupaten Luwu Utara sejak sepekan terakhir membuat debit air Sungai Baliase dan Sungai Rongkong meningkat hingga membuat tanggul jebol. Akibatnya, ratusan rumah yang berada di dataran rendah terendam hingga ketinggian mencapai satu meter.
Selain rumah, sejumlah fasilitas umum seperti sekolah, rumah ibadah, perkantoran dan akses jalan antardesa ikut terendam.
Bukan itu saja, banjir juga menggenangi tambak, lahan pertanian, dan perkebunan warga hingga terancam gagal panen.
Seorang warga, Andi Zainal mengatakan, banjir yang terjadi di wilayahnya sudah sering terjadi saat hujan datang.
"Sejak beberapa bulan banjir selalu terjadi di sini," katanya.
Dia mengatakan, penyebab banjir ini karena pendangakalan sungai pascabanjir bandang Juli 2020 silam yang mengakibatkan 39 korban jiwa di daerah ini.
Warga berharap agar pemerintah segera mengatasi persoalan tersebut termasuk melakukan perbaikan tanggul dan normalisasi sungai.
"Ya harapan saya sungai dikeruk, diluruskan yang bengkok, diluaskan yang sempit. Kalau hanya mengandalkan tanggul maka akan hancur," ujarnya.
Editor: Candra Setia Budi