Satu Dokter di RSUD Salewangan Maros Positif Corona, 54 Tenaga Medis Isolasi Mandiri

MAKASSAR, iNews.id - Seorang dokter asal Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), terkonfirmasi positif virus corona setelah lima hari bekerja di RSUD Salewangan Maros. Petugas medis tersebut kini menjalani isolasi mandiri di rumahnya selama 14 hari.

Dokter muda yang berusia 36 tahun bertugas di bagian kebidanan dan kadungan rumah sakit tersebut. Belum diketahui pasti penyebab dokter tersebut terinfeksi Covid-19, namun diduga lantaran berinteraksi dengan orang tanpa gejala (OTG).

Baca Juga

Banyak Warga Makassar Keluar Rumah, Gubernur Nurdin Abdullah: Disangka Waktu Isolasi Hanya 14 Hari

"Iya, seorang dokter asal Makassar yang ditugaskan di bagian kebidanan dan kandungan RSUD Salewangan Maros, dinyatakan positif coorona," kata Jubir Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Maros, dr Syarifuddin, di Kabupaten Maros, Sulsel, Jumat (10/4/2020).

Menurut dia, dokter tersebut baru bertugas sekitar lima hari di rumah sakit rujukan Covid-19 tersebut. Dokter ini mulai aktif bertugas pada 4 April lalu. Dugaan sementara penyebab dokter tersebut terpapar Covid-19 karena berinteraksi dengan tim medis OTG.

Baca Juga

3 Petugas KM Lambelu Positif Corona, Kapal Dikarantina 2 Mil dari Pelabuhan Makassar

"Sekarang sudah diisolasi mandiri," ujar dia.

Menurut dia, saat ini ada sekitar 54 petugas medis di RSUD Salewangan diduga terpapar Covid-19. Sebanyak 34 orang sudah menjalani tes Swab untuk mendeteksi corona, sedangkan 20 lainnya masih menunggu giliran. Untuk sementara mereka menjalani isolasi mandiri.

Baca Juga

Data Sebaran Pasien Corona di Sulsel: Makassar, Gowa dan Maros Terbanyak

Untuk mengisi kekosongan petugas medis, sejumlah dokter dan perawat dari puskesmas diperbantukan sementara ke RSUD Salewangan Maros. Meski puluhan petugas medis di rumah sakit tersebut sedang tidak aktif bertugas, namun pelayanan rumah sakit tetap berjalan.

Editor: Andi Mohammad Ikhbal