get app
inews
Aa Text
Read Next : Viral Pengibaran Bendera KNPB, Ini Penjelasan Komandan Kodim Gowa

Raymond Westerling, Pembantai Ribuan Jiwa Rakyat Sulawesi Selatan 

Selasa, 25 Oktober 2022 - 06:07:00 WITA
Raymond Westerling, Pembantai Ribuan Jiwa Rakyat Sulawesi Selatan 
Raymond Westerling, Pembantai Ribuan Jiwa Rakyat Sulawesi Selatan (Foto: Historia

JAKARTA, iNews.id - Inilah Raymond Westerling, pembantai ribuan jiwa rakyat Sulawesi Selatan. Raymond Pierre Paul Westerling merupakan sosok di balik pembantaian rakyat Sulawesi Selatan. 

Peristiwa yang menelan korban mencapai 40 jiwa ini terjadi pada Desember 1946 hingga Februari 1947 selama operasi militer penumpasan pemberontakan atau Counter Insurgency.

Peristiwa ini kemudian dikenal sebagai peristiwa Westerling di Makassar.  Westerling mengklaim tujuan dari operasi tersebut adalah untuk menghentikan para gerilyawan yang bersimpati pada Indonesia.


Meski sempat disegani oleh militer Belanda, namun pada akhirnya Raymond Westerling divonis bersalah setelah puluhan tahun berlalu.

Selengkapnya, berikut kisah Raymond Westerling, pembantai ribuan jiwa rakyat Sulawesi Selatan.

Raymond Westerling, Pembantai Ribuan Jiwa Rakyat Sulawesi Selatan

Pada 5 Desember 1946, Belanda mengirimkan pasukan di bawah pimpinan Kapten Raymond Westerling ke Sulawesi Selatan.

Westerling memimpin 120 orang Pasukan khusus dari Depot Speciale Troepen-DST (Depot Pasukan Khusus).
Misi utama Westerling adalah untuk menumpas pemberontakan para pejuang dan rakyat Makassar, Sulawesi Selatan yang menentang pembentukan Negara Indonesia Timur.

Pada kepemimpinannya ini, Westerling dikenal banyak melakukan tindakan keji, salah satunya adalah melakukan pembantaian kepada masyarakat sipil.

Melansir laman bone.go.id, Raymond memiliki daftar nama orang yang dianggap sebagai pemberontak. Dalam hal ini, kepada desa maupun kepala adat harus membantunya mengidentifikasi nama-nama tersebut.
 
Alhasil, orang yang dituduh tersebut langsung dieksekusi di tempat.Raymond Westerling menyisir setiap kampung di Sulawesi. 

Editor: Komaruddin Bagja

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut