Profil Irjen Andi Rian, Putra Makassar Jadi Kapolda Sulsel yang Jebloskan Ferdy Sambo

JAKARTA, iNews.id - Profil Irjen Andi Rian Ryacudu Djajadi, putra asli Makassar yang menjadi Kapolda Sulawesi Selatan menarik diulas. Irjen Andi Rian yang kini masih menjabat Kapolda Kalimantan Selatan itu memiliki riwayat karier mentereng.

Andi Rian akan menggantikan Irjen Setyo Boedi yang memasuki masa pensiun. 

Baca Juga

Mutasi Besar-Besaran Polri, Irjen Winarto Jadi Kapolda Kalsel

Mutasi ini tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Nomor ST/2750/XII/KEP./2023 tanggal 7 Desember 2023 yang ditandatangani oleh As SDM Irjen Dedi Prasetyo atas nama Kapolri. 

Berikut ini profil dan karier mentereng Irjen Andi Rian Ryacudu Djajadi yang menjadi Kapolda Sulsel.

Baca Juga

Mutasi Polri, Irjen Andi Rian Jabat Kapolda Sulsel Gantikan Setyo Boedi

Profil Irjen Andi Rian

Irjen Andi Rian Ryacudu Djajadi merupakan putra asli Makassar. Pria berdarah Bugis Bone ini merupakan alumni Sekolah Menengah Pertama (SMA) I di Kota Makassar.

Nama Irjen Andi Rian mencuat setelah tampil memimpin pemeriksaan kasus Ferdy Sambo terkait kasus penembakan Brigadir J.

Bukan hanya itu, kariernya di Polri banyak mengungkap berbagai kasus besar.

Karier Irjen Andi Rian

Irjen Andi Rian mengawali kariernya di Polda Sumut. Dia pernah tugas menjadi Kasat Resnarkoba Poltabes Medan (sekarang Polrestabes Medan). Kemudian promosi menjadi Kapolres Tebingtinggi.

Andi lalu ditarik menjadi Wakil Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut sebelum akhirnya dimutasi ke Mabes Polri menjadi Wadirtipidum Bareskrim Polri.

Namun, Andi ditugaskan kembali sebagai Dirkrimum Polda Sumut. Ketika itu dia berpangkat Kombes dan memimpin kasus pembunuhan berencana Hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan Jamaluddin.

Dia berhasil membongkar nama-nama pembunuh Hakim Jamaluddin yakni Zuraida Hanum (istrinya), M Jefri Pratama dan M Reza Fahlevi.

Pada Juli 2020, Andi Rian pecah bintang ketika diangkat menjadi Karokorwas PPNS Bareskrim Polri menggantikan Brigjen Pol Prasetijo Utomo yang dicopot terkait pembuatan surat jalan untuk buronan Djoko Tjandra.

Hanya empat bulan, mantan Dirkrimum Polda Sumut itu mengisi jabatan strategis di Bareskrim sebagai Ditipidum Bareskrim semasa Kapolri Jenderal Idham Azis.

Nama Brigjen Andi Rian Djajadi kemudian semakin dikenal setelah memimpi rekonstruksi kasus penembakan 6 laskar Front Pembela Islam (FPI). Yang terbaru, dia ditunjuk memimpin pemeriksaan mantan Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo yang sudah dipecat menjadi anggota Polri terkait kasus pembunuhan Brigadir J.

Editor: Kastolani Marzuki