Pembagian Zakat di Makassar Ricuh, Anak-Anak dan Lansia Terinjak-injak
MAKASSAR, iNews.id - Pembagian zakat maal berupa uang dari seorang pengusaha properti di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) diwarnai kericuhan, Rabu (30/5/2018). Ratusan warga baik remaja, anak-anak, ibu-ibu hingga wanita lanjut usia terlibat saling dorong.
Akibatnya, puluhan anak dan wanita lanjut usia terjatuh hingga terinjak-injak setelah berdesakan karena takut tidak mendapatkan zakat. Awalnya, ratusan warga yang memadati rumah H Ambo di Jalan Mairo Makassar ini sejak siang tampak tertib menunggu antrean.
Namun, begitu pemilik rumah keluar dan mulai membagi-bagikan uang zakat sebesar Rp50.000 aksi saling dorong antarwarga tak terelakkan. Mereka memaksa masuk dalam barisan yang sudah dijaga ketat polisi dan panitia. Akibatnya, banyak warga terutama anak-anak dan wanita lanjut usai terjatuh dan terinjak-injak pengantre lainnya, bahkan empat pagar pembatas jebol.

Sejumlah anak dan ibu-ibu terjepit saat emngantre zakat maal di Kota Makassar. (Foto: iNews.id)
Pihak panitia dan polisi akhirnya menghentikan sementara pembagian zakat karena situasi yang tidak kondusif dan menghindari korban jiwa. Pembagian zakat mal kembali dilanjutkan setelah antrean warga kembali tertib.
Pengusaha propert, Ambo mengatakan, pembagian zakat di Bulan Ramdan merupakan agenda rutin tahunan yang bertujuan membantu warga tidak mampu. “Ini kegiatan rutin saya tiap Ramadan. Kami ingin berbagi kebahagiaan kepada warga untuk menyambut Lebaran,” katanya.
Selain di Kota Makassar, kata dia, pembagian sedekah dan zakat maal juga akan digelar di wilayah Kabupaten Bulukumba.

Editor: Kastolani Marzuki