Hujan Lebat Masih Berpotensi Terjadi di Luwu Utara, Begini Analisis BMKG

MAKASSAR, iNews.id - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan dengan intensitas lebat masih berpotensi mengguyur Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel). Warga diminta waspada terjadinya banjir susulan.
Dalam keterangan BMKG, wilayah Sulsel bagian utara masih akan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat selama dua hari ke depan. Yakni pada 16-17 Juli 2020.
Banjir bandang yang terjadi di wilayah Masamba dan sekitarnya pada 13 Juli lalu juga disebabkan hujan deras. Citra satelit menunjukkan kondisi cuaca ekstrem, terkonsentrasi di utara dan timur laut Masamba pada 12 Juli lalu.
Dengan adanya kondisi itu, BMKG mengeluarkan informasi peringatan dini cuaca esktrem di wilayah Masamba dan sekitarnya sejak tanggal 12 Juli malam hingga tanggal 14 Juli.
Kemudian terbentuk awal kumulonimbus pada 13 Juli yang memicu hujan lebat pada siang dan sore harinya. Kondisi inilah yang kemudian menyebabkan banjir bandang di Luwu Utara.
Sebelumnya banjir bandang melanda enam kecamatan di Kabupaten Luwu Utara. Data BPBD, banjir bandang tersebut mengakibatkan 4.202 kepala keluarga (KK) atau 15. 994 jiwa terdampak.
Editor: Andi Mohammad Ikhbal