Gadis Hamil 8 Bulan Ditemukan Tewas dengan Mulut Berbusa di Bone

BONE, iNews.id - Seorang gadis berinisial ZA, warga Dusun Lapanning, Kelurahan Waetuo, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, ditemukan tewas di gubuk sawah, Jumat (23/11/2018).

Kematian korban membuat warga sekitar geger lantaran ZA yang diketahui sangat sabar dan jarang keluar rumah setelah menyelesaikan kuliahnya di salah satu perguruan tinggi di kabupaten tersebut. ZA ditemukan tewas telentang di gubuk sawah dengan mulut dan hidung berbusa oleh seorang warga yang hendak melihat sawahnya sekitar pukul 06.30 WITA.

Baca Juga

Diduga Selingkuhi Istri Tetangga Dusun, Pria Paruh Baya Tewas Dibacok

Kakak korban, Irham mengaku sangat kaget dan terpukul dengan kematian adiknya karena tiba-tiba ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di rumah sawah. “Kaget dan shock. Mulutnya keluar busa. Tidak ada penyakit apa-apa, masalah sama keluarga juga tidak ada,” katanya.

Menurut Irham, sebelum ditemukan tewas, adiknya masih terlihat tidur di kamarnya. “Ya, pas mau salat subuh orang tua saya itu melihat adik saya ini masih ada di tempat tidurnya,” ucapnya.

Baca Juga

Lagi Ronda, Warga Cimahi Temukan Mayat Laki-laki dengan Luka Bacok

Kematian korban yang tidak wajar itu kemudian dilaporkan ke polisi. Tak berselang lama, polisi yang mendapat laporan dari warga langsung mendatangi lokasi dan langsung mengolah tempat kejadian.

Dari hasil pemeriksaan sementara, polisi tidak menemukan barang mencurigakan di gubuk sawah tersebut. Namun polisi melihat ada kejanggalan dengan kematian korban karena mulut dan hidungnya mengeluarkan busa. Hingga kini, belum diketahui penyebab kematian korban apakah bunuh diri atau dibunuh. Polisi kemudian meminta kepada keluarga korban untuk melakukan visum ke rumah sakit.

Humas Rumah Sakit Umum (RSU) Tenriawaru Bone, Ramly Syam mengatakan, dari hasil pemeriksaan tim medis tidak ada tanda-tanda kekerasan, namun dari hasil visum tim dokter dan pemeriksaan ultrasonography (USG) di Ruang Radiologi menemukan korban dalam keadaan hamil tua.

“Tidak ada tanda-tanda kekerasan pada korban, namun korban dinyatakan positif hamil setelah dilakukan di USG. Dokter memperkirakan usia kandungan 6-7 bulan, tapi kata bidan usia kandungannya sudah 8 bulan,” katanya.

Editor: Kastolani Marzuki