Dapat Restu PKS, Ical-Ije Diminta Dekati Parpol Lain
MAKASSAR, iNews.id - Wakil Wali Kota Makassar Syamsu Rizal sudah mengantongi tiket dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menuju pemilihan wali kota dan wakil wali kota (Pilwalkot) Makassar 2018. Namun, dia masih harus mencari tambahan lima kursi lagi.
Pria yang akrab disapa Daeng Ical itu bakal maju berpasangan dengan Iqbal Djalil. Keduanya mendapat surat tugas dari PKS, Jumat, 22 Desember 2017. “Saya optimistis bisa maju lewat jalur parpol,” ujar Ical, sapaan akrabnya, Sabtu (23/12/2017).
PKS yang memiliki 5 kursi di DPRD Makassar telah menyerahkan surat tugas kepada Ical untuk mencari dan mendekati parpol lain untuk mengusungnya. Diketahui, syarat dukungan jumlah kursi parpol di dewan sejumlah minimal 10 kursi dari total jumlah kursi di DPRD Makassar sebanyak 50 kursi. “Komunikasi dengan beberapa parpol cukup baik. Lihat saja nanti. Kami akan dapat memperoleh usungan parpol yang cukup untuk memenuhi syarat maju Pilwalkot,” tutur Sekretaris Partai Demokrat Sulawesi Selatan tersebut.
Ical masih menunggu perubahan sikap Pengurus Pusat Partai Demokrat yang telah mendukung Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto-Indira Mulyasari Paramastuti (DIAmi). Karena pasangan incumbent itu sudah maju melalui jalur perseorangan.
Senada disampaikan bakal calon wakil wali kota Iqbal Djalil. Dia memiliki optimistis yang sama untuk bisa memenuhi syarat maju dalam pilwalkot. “Kami siap maju lewat jalur parpol,” tutur legislator PKS Makassar tersebut.
Pengamat Politik dari Universitas Muhammadiyah Makassar Arqam Azikin menilai, konstalasi politik akan berubah signifikan jika Diaji lolos dalam pertarungan ajang lima tahunan itu. “Kalau Dg ical jadi maju dan memenuhi syarat. Maka akan ada tiga pasang calon (paslon),” kata Arqam.
Dia mengatakan, majunya Ical tentu akan menguntungkan bakal paslon DIAmi. Suara masyarakat yang tidak ingin mendukung DIAmi akan terpecah kepada dua paslon lain, yakni Appi-Cicu dan Syamsu Rizal-Iqbal Djalil (Ical-Ije).
Dia menambahkan, paslon incumbent selama memimpin Makassar kurang lebih tiga tahun telah memiliki jaringan pendukung hingga ke level RT dan RW. “Ada banyak jaringan yang dibentuk selama ini oleh pak Danny. Itu jadi modal kekuatan dukungan masyarakat memenangkan Danny di Pilwalkot Makassar 2018,” kata Arqam.
Editor: Donald Karouw