Agenda Touring Batal, Anggota Klub Motor di Makassar Jadi Relawan Covid-19

MAKASSAR, iNews.id - Sejumlah anggota klub motor di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), mengalihkan kesibukan menjadi relawan Covid-19. Aksi ini lebih bermanfaat karena mereka tidak bisa melakukan aktivitas touring akibat pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Pembina Makassar Master Club (M2C), Syaiful Ambri alias Ipul, bersama rekan-rekannya memilih ikut dalam berbagai kegiatan sosial dan kemanusiaan, seperti membagi-bagikan sembako kepada warga. Sebab agenda touring mereka ditunda sementara waktu.

Baca Juga

PSBB Makassar Diperpanjang 14 Hari, Gubernur Sulsel: Petugas Keamanan Wajib Santun

"Aktivitas kami jadi padat. Kami melakukan penyemprotan ke rumah-rumah warga maupun tempat ibadah, melakukan aksi donor darah, memberikan bantuan makanan, dan menyalurkan paket-paket sembako ke masyarakat dan masker untuk pengguna jalan," kata Ipul saat dikonfirmasi, Kamis (7/5/2020).

Ipul merasa senang bisa membantu masyarakat. Dia pun tergabung dalam relawan penanganan Covid-19 bersama PMI Kota Makassar. Semangat ini pun akhirnya menular ke sejumlah rekan-rekan klub motornya.

Baca Juga

Perwira Polisi Polda Sulsel Bantu Warga Terdampak Covid-19 di Makassar

Menurut dia, ada lima orang anggota klub motor Bold Riders Makassar ikut bergabung menjadi relawan penanganan corona. Kini Ipul tak sendiri dalam melakukan berbagai aksi kemanusiaan ini.

"Banyaknya kegiatan yang saya posting di sosial media membuat beberapa anggota Bold Riders ingin terlibat jadi relawan juga. Alhamdulillah makin banyak teman yang bisa ikut berjuang melawan corona ini," katanya.

Baca Juga

Begini Cara Jurnalis Dukung Penanganan Covid-19 di Makassar

Pembina Bold Riders Makassar, Bernardinus Danish Sugiyanto, menyebut Ipul sebagai seorang biker yang begitu peduli dengan kegiatan kemanusiaan. Dia juga selalu berusaha membantu orang lain.

"Bang Ipul cukup peduli dengan aktivitas sosial. Tentu ini bisa jadi contoh yang baik untuk semua bikers. Hidup itu akan menjadi lebih indah jika kita bisa memberi manfaat lebih banyak kepada sesama," ujar dia.

Editor: Andi Mohammad Ikhbal