PANGKEP, iNews.id – Kabar penculikan di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan (Sulsel) menghebohkan warga dan menjadi viral di media sosial. Polisi tengah mendalami kasus penculikan tersebut.
RM (14), warga Kampung Maleleng, Kelurahan Sibatua, Kecamatan Pangkajene mengaku diculik oleh tiga orang pria bertopeng dan disekap di dalam mobil. Dalam video berdurasi dua menit ini, siswi MTs DDI Asyirhatal Mustaqim tengah diwawancarai oleh seorang anggota TNI.
Saat ini, korban dibawa oleh polisi untuk divisum di Rumah Sakit Batara Siang Pangkep. Diduga anak tersebut dibius oleh pelaku. Di tangan korban juga terlihat bekas ikatan tali.
Di hadapan polisi, korbna juga mengaku saat diculik dibawa menggunakan mobil mini bus warna hitam. Penculik berjumlah oleh tiga orang pria yang mengenakan topeng.
Korban menceritakan, awalnya dipanggil oleh pelaku. Mereka ingin menunjukkan sesuatu dari handphone pelaku.
Saat melihat handphone milik pelaku, RM ditarik dalam mobil. Mulutnya dibekap dari belakang menggunakan kain yang sudah diolesi obat bius sehingga tak sadarkan diri.
Setelah sadar, korban mengaku sudah di atas mobil bersama tiga orang korban lain. Tangan dan kaki diikat menggunkan tali.
Korban baru bisa lolos saat para pelaku turun dari mobil untuk melakukan penculikan kembali. RM mengatakan, korban penculikan kawan bertopeng berjumlah empat, namun yang berhasil melarikan diri hanya tiga orang.
Sementara seorang korban belum sadarkan diri. Diperkirakan, korban tersebut berhasil dibawa oleh para pelaku.
“Saya gigit talinya baru saya lari sama teman, satu ga sadar masih di mobil,” katanya, Senin (9/3/2020).
Hingga saat ini polisi telah menangani kasus dugaan penculikan tersebut.
Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait