MAKASSAR, iNews.id - Sebanyak 345 rumah warga rusak terdampak cuaca ekstrem di Sulawesi Selatan (Sulsel) belakangan ini. Pemerintah provinsi (pemprov) menganggarkan dana Rp20 miliar untuk penanganan bencana tersebut
Data sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulsel, ada tiga rumah yang rusak akibat longsor, 147 karena angin kencang dan 195 terdampak puting beliung.
"Total ada 345 rumah rusak di Sulsel," kata Kepala BPBD Sulsel Syamsibar di Kota Makassar, Selasa (7/1/2020).
BACA JUGA: 11 Daerah di Sulsel Terdampak Cuaca Ekstrem
BPBD Sulsel terus berkoordinasi dengan BPBD di 11 kabupaten/kota yang terdampak bencana. Pihak Pemprov telah menganggarkan dana sebesar Rp20 miliar untuk penanganan bencana.
Dana penanggulangan bencana ini merupakan dana yang digunakan untuk tahap prabencana, saat tanggap darurat dan atau pascabencana.
BACA JUGA: Puluhan Rumah Warga di Parepare Rusak akibat Angin Kencang, 1 Orang Luka-Luka
"Kita ada Rp20 miliar, tapi kita kawal dengan doa," kata Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah.
Sesuai data, jumlah rumah rusak umumnya terjadi di Kabupaten Wajo yang mencapai 118 rumah dan 102 di Kabupaten Barru. Rumah tersebut rusak akibat diterjang angin kencang.
Sebelumnya, BPBD mencatat ada 11 kabupaten/kota di Sulsel yang terdampak bencana angin kencang, puting beliung dan longsor.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait