Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah. (Foto: iNews/Andi Deri Sunggu).

MAKASSAR, iNews.id - Tenaga medis yang bertugas di sejumlah rumah sakit rujukan wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel) akan mendapat prioritas rapid test atau pemeriksaan massal Covid-19. Sebab mereka merupakan garda terdepan penanganan virus corona.

"Rapid test itu diperuntukkan tertentu, seperti paramedis dan dokter," kata Gubernur Nurdin, usai meninjau progres pembangunan ruang isolasi di RSUD Sayang Rakyat, Kota Makassar, Jumat (27/3/2020).

Selain dokter dan paramedis, rapid test juga dapat dilakukan kepada orang-orang yang diduga terinfeksi virus corona. Antara lain yakni mereka yang berstatus orang dalam pemantauan atau ODP. Sedangkan untuk orang sehat, kata dia, tidak perlu.

"Kalau tidak ada gejala ya untuk apa, buang-buang peluru namanya," ujar dia.

Gubernur Nurdin mengatakan, dirinya sudah melakukan rapid test. Hasilnya dinyatakan negatif virus corona. Hal ini, kata dia untuk meyakinkan publik kalau dirinya sehat.

Dia tidak ingin membuat warga panik, apalagi sebagai pimpinan daerah, dia kerap bepergian dalam rangka mengecek pelayanan publik dan penanganan Covid-19.

"Saya kemarin itu rapid test untuk meyakinkan kalian bahwa anda dekat dengan saya tidak apa-apa. Ini penting karena jangan-jangan saya positif terus keliling ke mana-mana," katanya.

Gubernur Nurdin mengaku sebelum melakukan rapid test, dirinya sempat mengisolasi diri. sebagaimana anjuran pemerintah, dia pun sempa bekerja dari rumah.

"Makanya selama beberapa hari, saya sempat mengurung diri. Setelah ada hasil (rapid test), barulah saya beraktivitas keluar," ujarnya.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network