Polisi menginterogasi ibu hamil yang curi tiga pasang anting emas milik siswi SD di Maros. (Foto: Wahyu Ruslan/Ist)

MAROS, iNews.id - Seorang ibu hamil muda berinisial SS (20), diamankan warga karena kedapatan mencuri tiga pasang anting emas milik siswi sekolah dasar (SD) yang berada di Jalan Poros, Kecamatan Tanralili, Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel). Saat ini, pelaku masih diperiksa polisi. 

Ketiga siswi yang mengalami pencurian itu merupakan siswi kelas satu dan siswi kelas tiga. Satu dari tiga korban merupakan keponakan pelaku.

Kepada polisi, pelaku mengaku nekat melakukan aksi pencurian itu karena butuh uang untuk biaya obat anaknya yang sedang sakit.

"Buat biaya anak yang sedang sakit cacar dan perlu uang, lalu ambil anting-anting korban," kata ibu dengan tiga anak ini sambil menangis Jumat (20/1/2023).

Atas perbuatannya, SS mengaku menyesal dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi.

"Saya menyesal Pak, dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatan (mencuri) ini lagi. Dan mau minta maaf kepada orang tua korban," katanya.

Sementara itu, Kapolsek Tanralilli Iptu Erwin Darwis mengatakan, dari hasil pemeriksaan, aksi yang dilakukan pelaku ini untuk kebutuhan sehari-hari dan biaya pengobatan anaknya yang sedang sakit.

"Dari hasil pemeriksaan, untuk biaya pengobatan anaknya yang berumur 1 tahun 6 bulan yang sedang sakit cacar dan kebutuhan sehari-hari," ungkapnya.

Sementara, sambungnya, suaminya sudah lama pergi mencari pekerjaan namun sampai sekarang belum diketahui beredaraaannya.  

Kronologi pencurian

Dia menceritakan, aksi pencurian yang dilakukan pelaku terhadap korbannya terjadi setelah tiga siswi ini hendak pulang usai mengikuti proses belajar mengajar di sekolah.

Saat itu, kata dia, pelaku yang berada di depan sekolah lalu memanggil para korban dengan mengiming-imingi uang sebesar Rp5.000.
 
"Pelaku pun berpura-pura memperbaiki jilbab dan anting emas di telinga para korban. Namun bukannya memperbaiki pelaku malah mengambil anting emas milik korban," katanya, Jumat.
 
Namun, sambungnya, aksi pelaku diketahui pihak sekolah hingga SS diamankan.
    
"Diketahui pihak sekolah karena korban berdiri bersama dengan pelaku dan terlihat membuka jilbab. Salah satu ibu mengira bahwa ada penculikan anak dan ternyata bukan," ujarnya. 

"Sempat diamankan disekolah. Pelaku tidak sempat membawa anting-anting itu karena terlebih dahulu diketahui oleh pihak sekolah," sambungnya.


Editor : Candra Setia Budi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network