Dia mengatakan, kedua pengendara tewas adu banteng saat melaju dengan kecepatan tinggi memasuki pertigaan Desa Tojabi. Muhammad Irfan dan Andan Arfi Maulana langsung meregang nyawa di lokasi kejadian.
"Marik masih dirawat di rumah sakit," ujarnya.
Dia menjelaskan, Adnan Arfi Maulana meregang nyawa dengan mengalami patah pada tulang hidung, bibir robek, lengan tangan dan kaki kanan patah. Adapun Muhammad Irfan alami luka pada jidat, pelipis robek dan jari-jari kanan putus.
Sementara, kata dia, Marik masih dirawat di BLUD Djafar Harun Kolut karena mengalami luka yang cukup serius. Kedua korban tewas telah diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan.
"Kedua kendaraan rusak berat dan telah kami amankan," ujarnya.
Editor : Candra Setia Budi
2 motor di kolaka utara adu banteng motor adu banteng 2 pemotor adu banteng 2 pengendara tewas 1 kritis
Artikel Terkait