Pinisi, kapal layar tradisional asal Indonesia yang menjadi kebanggaan masyarakat Bugis. (Foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id - Kapal layar tradisional asal Indonesia banyak tersebar di berbagai wilayah. Pasalnya, nenek moyang Indonesia diketahui merupakan pelaut.

Ini bukan tanpa alasan, sebab Indonesia terdiri atas ribuan pulau. Teknologi yang belum semaju sekarang mengharuskan mobilisasi para nenek moyang ke pulau lain menggunakan kapal.

Salah satu kapal layar tradisional asal Indonesia yakni kapal pinisi. Kapal ini digunakan masyarakat Bugis di Sulawesi Selatan (Sulsel) untuk berlayar.

Suku Bugis dikenal pandai mengarungi lautan. Bahkan, kepiawaian masyarakat Bugis saat itu diakui seantero Nusantara maupun dunia.

Lantas, bagaimana sejarah kapal pinisi sebagai kapal layar tradisional asal Indonesia? Berikut informasinya sebagaimana iNews.id rangkum dari laman Kemendikbudristek, Minggu (16/7/2023).

Pinisi, Kapal Layar Tradisional Asal Indonesia

Kapal pinisi memiliki ciri khas dua tiang utama yang menjulang tinggi serta dilengkapi dengan tujuh layar. Umumnya, tiga layar terbentang di bagian depan kapal, dua di tengah, serta dua layar sisanya di belakang.

Dalam naskah Lontarak I Babad La Lagaligo, kapal layar tradisional asal Indonesia ini konon sudah ada sejak abad 14 M. Diceritakan, kapal pinisi semula dibuat oleh putra mahkota Kerajaan Luwu, Sawerigading.


Editor : Rizky Agustian

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network