Setelah mencari pertolongan, akhirnya ada dokter puskesmas setempat yang memeriksa. Hasilnya bayi AA disebutkan meninggal dunia. Kepolisian pun menuju lokasi mengecek informasi tersebut.
"Setelah diperiksa, bayi ini sudah meninggal satu jam yang lalu," ujarnya.
Kepolisian pun menawarkan autopsi, namun kedua orang tua bayi itu menolak. Mereka hanya ingin anaknya divisum.
"Kedua orang tua itu hanya minta visum. Hasilnya belum ada balasan resmi dari rumah sakit. Karena orang tua menolak untuk autopsi, maka kami serahkan kepada keluarga kembali," ucapnya.
Saat dimintai keterangan kepolisian, terkuak jika bayi itu tewas karena tertindih badan ibunya. Sang ibu saat itu tertidur sehingga tidak menyadari jika anaknya tertindih badannya hingga tewas.
"Pengakuan sementara sang ibu, anaknya tertindih badannya saat menyusui dalam mobil. Sementara menyusui, ibunya tertidur," kata Kasi Humas Polsek Panakkukang, Aipda Ahmad Halim.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait