MAKASSAR, iNews.id - Kelompok geng motor di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), menyerang warga yang sedang duduk-duduk di warung kopi. Mereka balas dendam karena mengaku pernah diserang para pemuda tongkrongan tersebut.
Aksi balas dendam ini digagalkan anggota polisi yang kebetulan melintas di sekitar TKP, Jalan Urip Sumiharjo Makassar, Senin (1/9/2020) malam. Petugas pun langsung melaporkan kasus ini ke Polda Sulsel.
Tim Thunder Polda Sulsel langsung mengejar para pelaku yang berjumlah lima orang dan mendapat salah seorang dari mereka. Saat dirazia, polisi mendapati pisau dapur dari tangan pelaku.
"Kami amankan barusan, pelaku penyerangan di warkop pinggir jalan," kata Dantim Thunder Polda Sulsel, Aipda Syamsul Rijal, di Kota Makassar, Sulsel, Senin malam.
Pelaku berinisial EK (20) kini dibawa ke Mapolrestabes Makassar bersama barang bukti pisau dapur dan busur yang ditemukan polisi di sekitar TKP penyerangan.
EK mengatakan, dia menyerang korban di warkop karena sebelumnya lebih dulu diserang oleh kelompok pemuda tersebut. Pisau yang di tangannya itu, kata dia, merupakan senjata tajam yang dilempari pihak lawan.
"Saya dilempari pisau. Saya temukan di sini (pinggir jalan), baru saya kejar mereka," kata EK.
Polisi masih menyelidiki dugaan kasus penyerangan ini. Sebab ada satu orang pemuda yang terluka akibat sabetan pisau pelaku EK di bagian pipinya. Sementara empat orang lain, kini dalam pengejaran petugas.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait