JAKARTA,iNews.id- Contoh hewan yang mengalami metamorfosis sempurna berikut ini bisa menambah wawasan kamu. Pasalnya, hewan-hewan itu memiliki empat fase hidup.
Sebelum mengetahui hewan apa saja yang mengalami metamorfosis sempurna, mari kita simak arti kata metamorfosis terlebih dahulu.
Metamorfosis diketahui berasal dari bahasa Yunani. Kata ‘Meta’ berarti sekitar atau setelah. Pada kata ‘Morphe’ mengandung arti bentuk. Sedangkan kata ‘osis’ bermakna bagian dari. Kesimpulannya, metamorfosis ialah adanya perubahan bentuk hewan saat postembrionik terjadi.
Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) metamorfosis merupakan perubahan bentuk atau susunan yang mengalami perubahan bentuk.
Contoh hewan yang mengalami metamorfosis sempurna
1.Kupu-kupu
Siapa yang tak mengenal hewan cantik ini? Kupu-kupu masuk ke dalam kategori hewan yang mengalami metamorfosis sempurna.
Kupu-kupu tergolong dalam ordo lepidoptera karena mengalami fase telur, larva, pupa, dan imago.
2.Katak
Hewan satu ini memiliki fase perkembangan hidup yang unik.
Telur dari katak dewasa bakal menetas dalam kurun waktu 10 hari. Setelah menetas, fase selanjutnya adalah berbentuk kecebong atau berudu.
Kecebong semakin hari terus bertumbuh dan berkembang sampai menjadi katak muda yang insangnya tertutup kulit.
Fase katak muda inilah mulai muncul kaki depan dan belakang serta ekornya mulai memendek. Nafasnya pun berubah dengan menggunakan paru-paru.
Apabila anggota tubuhnya telah sempurna maka katak akan berwujud seperti katak dewasa.
3.Nyamuk
Proses metamorfosis pada nyamuk dimulai dari telur. Telur menetas hingga muncul jentik-jentik nyamuk atau biasa disebut tempayak. Jentik-jentik nyamuk akan berbentuk pupa yang menempel pada permukaan air. Hingga pupa tersebut akan menjadi nyamuk.
Nyamuk merupakan hewan yang kerap menghisap darah manusia. Tak jarang ia sering disamakan dengan tokoh horor drakula.
4.Lebah
Sama seperti katak, nyamuk dan juga kupu-kupu, Lebah juga masuk dalam kategori hewan yang mengalami metamorfosis sempurna. Meskipun begitu, ada sedikit perbedaan pada tiap fasenya dibandingkan dengan hewan lain.
Fase pertama, sang ratu lebah akan bertelur di satu sarang. Kemudian masing-masing tempat bertelur akan diisi hanya satu telur saja. Namun bisa dibagi menjadi tiga kelas. Kelas-kelasnya antara lain lebah calon ratu, lebah prajurit dan lebah pekerja.Dari fase telur menjadi larva butuh waktu tiga hari.
Larva masih berada di dalam sel yang setelah menetas. Mereka akan mengalami fase ganti kulit sebanyak 5 kali.Pada fase pupa waktu yang dibutuhkan cukup lama yakni 12 hari.
Pupa lebah terus memakan lilin yang menutup sarang hingga berubah menjadi lebah dewasa.
Editor : Komaruddin Bagja
Artikel Terkait