JAKARTA, iNews.id - Sebanyak 1.611 jiwa mengungsi akibat banjir yang mengepung Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Ribuan pengungsi ini tersebar di enam kelurahan, yakni Paccerakkang, Manggala, Batua, Pandang dan Tamamaung.
Merespons bencana ini, Kementerian Sosial (Kemensos) bergerak cepat memberikan bantuan untuk para pengungsi yakni dengan menyalurkan bantuan senilai Rp1,8 miliar lebih untuk warga terdampak bencana di Sulsel.
“Total bantuan yang diberikan Kemensos senilai Rp1.873.045.000," ujar Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul, Senin (23/12/2024).
Adapun bantuan yang diberikan di antaranya berupa velbed 25 unit, lauk pauk siap saji 1.000 paket, makanan siap saji 5.000 paket, kasur 800 lembar dan selimut 650 Lembar. Lalu bantuan lainnya berupa family kit 500 paket, kids ware 600 paket, tenda gulung 300 lembar, tenda keluarga portable 30 unit, tenda serbaguna 1 unit, perahu karet dan mesin 1 unit.
"Sembako 800 paket untuk disebar ke Kabupaten Pangkep, Kota Makassar, Maros dan Gowa," katanya.
Kemudian, bantuan untuk Kota Makassar yang disalurkan berupa kids ware 184 paket, family kit 184 paket, makanan siap saji 334 paket, kasur 125 paket, selimut 200 lembar dan tenda gulung 20 paket.
Bantuan juga disalurkan dari masing-masing gudang ke sejumlah kabupaten sejak Minggu (22/12/2024). Dari Sentra Pangurangi Takalar ke Kabupaten Soppeng disalurkan kids ware 50 paket, kasur 50 lembar, selimut 50 lembar, sandang anak 50 paket, sandang dewasa 50 paket, makanan siap saji 200 paket, makanan anak 200 paket dengan total bantuan senilai Rp97.510.000.
Lalu dari Gudang BBPPKS Makassar ke Kabupaten Soppeng, bantuan yang diberikan berupa lauk pauk siap saji 1.000 paket, kids ware 400 paket, family kit 300 paket, tenda gulung 2024 sebanyak 100 lembar, kasur 300 lembar, selimut 300 lembar, tenda keluarga 10 unit serta makanan siap saji 200 paket dengan total bantuan senilai Rp621.604.500.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait