Warung Mi Ayam Dituding Berbahan Daging Tikus Sepi Pengunjung, Pemilik: Saya Difitnah

PALOPO, iNews.id - Warung makan mi ayam yang viral di media sosial setelah dituding berbahan daging tikus sepi pengunjung. Pemilik memastikan kejadian tersebut merupakan fitnah dari orang yang tak suka melihat usahanya maju.
Pemilik warung makan mi ayam yang berada di Kecamatan Wara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel), Dahlia mengatakan, tidak mungkin ada kepala dan ekor tikus di sajian mi ayamnya.
"Karena itu kepala tikus besar sekali. Kalau memang ada, pasti terlihat dari awal, apalagi mi ini diaduk-aduk lebih dulu, lalu ayamnya ditaruh di bagian atas (topping)," kata Dahlia di Kota Palopo, Minggu (22/8/2021).
Dia khawatir, kepala dan ekor tikus ini sengaja dibawa oleh pelanggan tersebut. Mereka diduga suruhan dari seseorang yang tak suka melihat warung makan mi ayam ini maju.
"Efeknya sekarang pelanggan sepi, berkurang sekali. Mungkin karena mereka tahu isu hoaks yang beredar," ujarnya.
Dia mengimbau, warga tak perlu khawatir dengan sajian mi ayam ini. Sebab memang tidak ada bahan-bahan yang haram dipakai, baik proses pembuatan maupun bumbunya. Informasi yang beredar belum lama ini dipastikan fitnah.
Sebelumnya foto testimoni makanan viral di media sosial ketika seorang pembeli mendapati kepala dan ekor tikus di sajian mangkuk mi ayam. Penemuan ini pertama kali diunggah oleh pasangan kekasih yang makan di tempat.
"Jadi pacar saya ini mau makan, dia malah mendapati kepala tikus di dalamnya ketika menyendok makanan," kata seorang penemu kepala tikus, Irvan.
Kekasihnya ini langsung keluar warung dan muntah-muntah mendapati mi ayam kepala tikus tersebut. Karyawan yang melayani melihat pelanggannya muntah-muntah, kata dia, malah tampak biasa-biasa saja.
Editor: Andi Mohammad Ikhbal