Viral Keluhan Pasien Ada Kecoak di Kapal Isolasi Apung, Netizen: Lebih Aman di Hotel

MAKASSAR, iNews.id - Warga di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), geger dengan postingan netizen diduga pasien Covid-19 yang menjalani isolasi apung di KM Usmini. Beberapa orang memberikan tanggapan dan meminta karantina orang tanpa gejala (OTG) kembali ditempatkan di hotel.
Keluhan ini viral di media sosial setelah diposting akun Instagram @info_kejadian_makassar. Dalam, postingan tersebut, pasien yang tidak disebutkan namanya ini mengeluhkan sejumlah kondisi kapal isolasi apung.
"Min saya salah satu pasien Covid di kapal pelni, saya ini melaporkan keluhan dan mewakili pasien di sini," tulis pasien tersebut yang di screenshot akun @info_kejadian_makassar, Kamis (5/8/2021).
Pada postingan tersebut juga memperlihatkan video kondisi KM Umsini, ada kecoak dan rembesan air. Dek kapal yang jadi kamar perawatan ini dinilai tidak layak huni, apalagi ditempati pasien Covid-19.
"Kamar yang kami tempati sama sekali tidak layak huni untuk pasien karena airnya merembes dan basah sekali dan jorok sekali banyak kecoak," tulisnya.
"Untuk makannya alhamdulillah bagus, tapi tempatnya betulan sangat memprihatinkan untuk penyembuhan kami," di akhir tulisan postingan tersebut.
Postingan tersebut langsung diserbu warganet, bahkan baru satu jam sudah disukai ribuan netizen dan ratusan lainnya ikut memberikan komentar. Salah satu dari netizen menyarankan agar pasien isolasi dikembalikan ke hotel.
"Berhenti pakai kapal lebih aman di rumah sendri atau isoman di hotel," komentar seorang netizen.
Sementara Wali Kota Makassar, Ramdhan (Danny) Pomanto mengakui, memang masih ada sejumlah kekurangan dalam program isolasi apung ini. Namun dia memastikan akan mengevaluasi kondisi tersebut.
"Saya menargetkan tiga hari saya evaluasi, ini kan sudah masuk hari ketiga (isolasi apung) dan InsyaAllah evaluasi tadi ini jalan," kata Danny di Kota Makassar, Sulsel, Kamis kemarin.
Menurut dia, kenyamanan pasien yang ditempatkan di isolasi apung harus menjadi prioritas agar imun tubuh mereka meningkat sehingga segera sembuh. Diketahui ada 96 pasien yang menjalani karantina di KM Usmini.
Editor: Andi Mohammad Ikhbal