get app
inews
Aa Text
Read Next : Polda Jateng Lanjutkan Olah TKP Kematian Dosen Untag Semarang, Sampel dan Bukti Dibawa

Viral Dosen UNM Dorong Mahasiswa saat Protes Kebijakan Wajib Beli Jas Almamater

Kamis, 11 Juli 2024 - 21:18:00 WITA
Viral Dosen UNM Dorong Mahasiswa saat Protes Kebijakan Wajib Beli Jas Almamater
Tangkapan layar dosen UNM mendorong mahasiswa yang memprotes kebijakan wajib beli jas almamater. (Foto: MPI)

MAKASSAR, iNews.id – Video oknum dosen Universitas Negeri Makassar (UNM) mendorong mahasiswa yang memprotes kewajiban beli jas almamater viral di media sosial, Kamis (11/7/2024).

Dalam video yang diunggak akun Instagram @Infokejadianmakassar, menunjukkan tindakan kasar oknum dosen dengan mendorong mahasiswa karena mengkritik kebijakan kampus yakni mewajibkan mahasiswa baru (maba) membeli jas almamater senilai Rp250.000.

Pada video berdurasi 1 menit 3 detik itu, mahasiswa yang sedang diinterogasi tidak membalas perlakuan kasar dari dosen tersebut.

Sebaliknya, mahasiswa tersebut tampak sopan dan berusaha berdiskusi agar tidak terjadi tindakan kasar.

Oknum dosen itu diduga melakukan tindakan tersebut berinisial AS, yang mengajar di Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) UNM.

Di dalam video, bukan hanya AS, juga terlihat dosen lain. Bahkan sempat mengambil foto Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) yang melakukan protes.

Insiden itu pun mengundang reaksi beragam dari warganet, tidak sedikit yang mengecam tindakan kasar oknum dosen tersebut.

“Cari muka semua itu depan rektor yg berani klw rombongan, giliran mahasiswa dtng rombongan sembunyi semua itu,” kata akun @fahri.exact

“Nda mesti didorong sih. Kk-nya dtng utk membantu maba yg tdk sanggup loh,” ujar akun lain, @alrnsya11.

Akun lain pun memberikan semangat kepada sang mahasiswa yang hanya menerima perlakuan kasar sang dosen.

“Mahasiswa itu ciri khasnya kritis. Dinda saya juga pernah di posisimu, seketika dunia menjadi asing, dimusuhin dan tak ada welas asih setelahnya. Tapi percayalah pengalaman ini sangat berharga di kemudian hari,” timpal akun @itsmecali7.

Rektor UNM, Prof Karta Jayadi mengatakan, peristiwa itu terjadi saat mahasiswa baru (maba) antre untuk membeli jaket almamater.

Namun mahasiswa tersebut tiba-tiba memprovokasi maba agar tidak perlu beli almamater.

Dia juga mengaku heran dengan respons negatif masyarakat di media sosial sementara tidak mengerti persoalan.

"Yang saya tahu maba antre untuk membeli jaket almamater, tiba-tiba ada orang yang memprovokasi untuk tidak perlu beli jaket. Ambil saja jaket yang pernah dipakai oleh senior atau keluarganya," kata Karta.

Dia menilai tindakan mahasiswa senior yang memprovokasi tersebut tidak pantas dilakukan di tengah antrean. Pasalnya setiap mahasiswa baru sudah seharusnya beli almamater baru.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut