Tangis Pilu Istri Pratu Sul Ansyari Korban Serangan KKB saat Jenazah Tiba di Makassar
MAKASSAR, iNews.id – Nur Janna, istri Pratu Sul Ansyari Anwar, prajurit TNI yang gugur akibat diserang kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua menangis pilu sambil memeluk erat peti jenazah sang suami saat tiba di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Jumat (3/9/2021).
Nur Janna yang mengenakan baju dan kerudung putih juga terus memeluk erat album foto sang suami di mobil ambulans. Dia kemudian ditenangkan kerabatnya.
Kerabat Pratu Sul Ansyari, Imran Ramadhan mengatakan, sehari sebelum peristiwa penyerangan prajurit TNI AD di Posramil Kisor, Maybrat, almarhum Pratu Sul Ansyari sempat menelepon istrinya.
“Almarhum katanya nanya soal CPNS. Kebetulan istrinya kan perawat dan mendaftar CPNS,” katanya.
Imran menuturkan, Pratu Sul Ansyari sudah setahun bertugas di Papua dan belum sempat pulang ke rumah. Pratu Sul Ansyari baru dua tahun menikah dengan Nur Janna. “Kira-kira baru usia dua tahun pernikahannya dengan Nur Janna,” ucapnya.
Selain Pratu Sul Ansyari, jenazah prajurit TNI AD lainnya yang tiba di Makassar yakni, Pratu Praka Muhammad Dhirmansyah. Kedua jenazah diterbangkan menggunakan pesawat Batik Air dari Bandara Biak Papua.
Kedatangan kedua jenazah prajurit TNI AD itu disambut dengan upacara militer dipimpin langsung Komandan Kodim 1422/Maros Letkol Inf Budi Rahman.

Turut hadir dalam upacara itu sejumlah keluarga maupun kerabat almarhum.
Dandim Maros Letkol Inf Budi Rahman mengatakan, upacara militer dilakukan sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada para korban yang telah gugur dalam menjaga kemanan negara.
“Pratu Sul Ansyari Anwar dan Praka Muhammad Dhirmansyah ini merupakan prajurit TNI AD yang tergabung dalam satgas aparat teritorial untuk mengisi ruang ruang kosong pengamanan di wilayah Kodam XVII Kasuari. Keduanya gugur dalam tugas menjaga keamanan negara,” katanya.
Usai dilakukan upacara militer, kedua jenazah prajurit TNI AD itu kemudian dimasukan ke ambulans untuk diberangkatkan menggunakan jalur darat menuju kampung halaman mereka di Kabupaten Pangkep dan Kabupaten Barru.
Sebelumnya empat prajurit TNI gugur dalam penyerangan KKB di Posramil Kisor pada Kamis dini hari sekitar pukul 03.00 WIT. Kelompok teroris ini menyerang para korban saat sedang beristirahat di dalam pos dengan senjata tajam jenis parang.
Jasad keempat prajurit TNI ini akan dilepas secara upacara militer di Makorem 181/PVT oleh Pangdam Kasuari, Mayjend TNI I Nyoman Chatiasa sebelum di diberangkatkan ke kampung halaman masing-masing, sekitar pukul 14.00 WIT.
Editor: Kastolani Marzuki