Pesta Miras Disertai Penganiayaan, 2 Pelajar dan 1 Mahasiswa di Makassar Tewas

MAKASSAR, iNews.id - Pesta minuman keras (miras) oplosan oleh pelajar dan mahasiswa di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) menelan tiga korban jiwa dan dua kroban lainnya masih di rawat di rumah sakit. Pesta itu dilakukan di salah satu rumah kost Jalan Sanrangan, Kecamatan Biringkanaya, Selasa 21 Februari 2023 lalu.

Ketiga korban tewas yakni AA (15), RJ (16) berstatsu pelajar, sementara satu korban tewas lainnya yakni MRP merupakan salah satu mahasiswa perguruan tinggi di Makassar.

Baca Juga

Pesta Miras Berujung Maut, Warga Jepara Bacok Teman hingga Tewas

Sementara, dua korban lainnya yakni AQJ (16) dan AS (17) masih di rawat di salah satu Rumah Sakit di Kota Makassar.

Sepekan pascakejadian itu, muncul video viral salah satu korban tewas yakni AA mendapatkan penganiayaan dari rekannya di dalam rumah kost serta minuman alkohol 96 persen dan minuman bersoda.

Baca Juga

Bejat, 4 Pemuda di Kediri Cabuli Remaja Perempuan Bergiliran usai Pesta Miras

Kemunculan video tersebut membuat keluarga curiga korban mendapatkan pemaksaan agar ikut terlibat pesta minuman oplosan.

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Ridwan Hutagaol mengatakan, masih melakukan penyelidikan terkait pesta miras oplosan ini guna menentukan ada tidaknya tersangka.

Baca Juga

Belasan Remaja di Belitung Timur Digerebek di Kamar Hotel, Diduga Pesta Miras dan Seks Bebas

Pihaknya juga tidak menampik tengah melakukan penyelidikan terkait video viral penganiayaan tersebut guna mencocokkan dengan barang bukti yang dimiliki penyidik saat ini.

"Keluarga belum membuat laporan. Setelah kejadian itu kita buat LP A. Untuk kemarin pesta miras itu saja, dan karena ada video terbaru yang sudah viral kita akan kembangkan ke sana siapa nanti tersangka," ungkapnya.

Baca Juga

Adang dan Aniaya Polisi, 7 Pria Dibekuk Polres Tomohon saat Pesta Miras

Selain itu, dia juga mengaku masih menunggu kesembuhan kedua korban selamat yang terlibat pesta miras oplosan untuk melakukan proses pemeriksaan terhadap keduanya.

"Korban selamat ini masih belum kita periksa karena masih sakit," ungkapnya.